Suara.com - Seorang anak laki-laki berusia 13 tahun asal Pune, India, ditemukan tewas gantung diri usai dilarang menonton acara kartun oleh ibunya.
Menyadur Gulf News, sebelum ditemukan meninggal pada Selasa (9/6/2020), bocah yang merupakan siswa SMP ini telah menonton televisi selama beberapa jam.
Berdasarkan keterangan dari kepolisian, si bocah dan saudara perempuannya saat itu tengah menyaksikan acara kartun. Melihat hal ini, sang ibu marah dan menyuruh putrinya untuk mematikan televisi.
Kecewa tak diperbolehkan menonton televisi, bocah tersebut lantas naik ke lantai atas. Sementara ibu dan saudara perempuannya tetap di ruang tengah.
Baca Juga: Gadis Bandung Syifa Aafiyah Masih Hilang, Ibu Menyerah Diserahkan ke Polisi
Selang beberapa jam, saudara perempuannya pun menyusul ke atas untuk melihat kondisi si bocah yang tak kunjung turun. Ternyata, saudara laki-lakinya tersebut telah menggantung diri.
"Saat saudari itu menghabiskan makanan dan naik ke atas, ia menemukan anak laki-laki itu gantung diri dengan menggunakan jilbab," ujar Vishwanath Shinde, polisi Bibwewadi, mengutip Hindustan Times.
Dengan bantuan dari kerabat dan tetangga, si bocah kemudian dilarikan ke klinik terdekat namun sayang nyawanya tak terselamatkan.
Kepolisian juga mengatakan bahwa bocah malang tersebut sebelumnya pernah melayangkan ancaman bunuh diri dengan alasan serupa yakni soal televisi. Namun, digagalkan oleh para tetangga yang saat itu mengetahui masalah tersebut.
"Dia juga telah mengancam akan melakukan (bunuh diri) ini dua tahun yang lalu, menurut anggota keluarha dan tetangganya. Saat itu, televisi adalah alasannya," imbuh Shinde.
Baca Juga: Fitur Baru Twitter, Bikin Anda Berpikir Ulang sebelum Men-Retweet Artikel
Jasad si bocah kini telah dibawa ke Rumah Sakit Umum Sasson untuk diautopsi. Laporan kepolisian menyebut tragedi ini sebagai kasus kematian yang tidak disengaja.