Tsamara PSI Kritisi Publik yang Hanya Fokus Pada Penampilan Dokter Reisa

Kamis, 11 Juni 2020 | 10:40 WIB
Tsamara PSI Kritisi Publik yang Hanya Fokus Pada Penampilan Dokter Reisa
Dr Reisa Broto Asmoro [Suara.com/Ade]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Politisi Partai Solidaritas Indonesia Tsamara Amany angkat bicara soal ditunjuknya dr Reisa Broto Asmoro sebagai Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19.

Tsamara menyoroti soal publik yang hanya fokus dengan fisik dan penampilan dokter Reisa saat berbicara soal pencegahan Covid-19.

Ketua DPP PSI ini mengatakan bahwa nasib perempuan ketika berada di ranah publik selalu dilihat dari penampilan dahulu, sedangkan substansi selalu dinomorduakan.

"dr Reisa bicara tentang pakai masker, cuci tangan, dan berbagai hal yang perlu dilakukan untuk cegah Covid-19, Sebagian netizen lebih memilih fokus dengan wajah & penampilannya. Nasib perempuan di ranah publik. Substansi selalu dinomorduakan," tulis Tsamara dikutip Suara.com, Kamis (11/6/2020).

Baca Juga: Laba Bersih WOM Finance Tercatat Rp 44 Miliar

Tsamara Amany kritik publik yang hanya fokus pada penampilan dokter Reisa. (Twitter/@TsamaraDKI)
Tsamara Amany kritik publik yang hanya fokus pada penampilan dokter Reisa. (Twitter/@TsamaraDKI)

Selain Tsamara, ada pula pegiat kesetaraan gender Putri Widi Saraswati dan Analis Sosial Media Ismail Fahmi yang berpendapat serupa.

Putri Widi mengatakan bahwa penunjukkan dokter Reisa oleh pemerintah dianggap cenderung mengobjektifikasi pernampilan perempuan.

"Jangan lupa mengingat bahwa dalam hal ini, negara sengaja memanfaatkan kecenderungan mengobjektifikasi penampilan ini," kata Putri Widi membalas cuitan Tsamara.

Sementara itu, penelusuran yang dilakukan Ismail Fahmi menunjukkan bahwa pembahasan tentang penampilan dokter Reisa lebih banyak menjadi perhatian warganet.

"Banyak pembahasan yang tidak substantif di media sosial terkait penampilan Reisa. Tetapi yang menarik, narasi yang paling banyak mendapat retweet (engagement) adalah dari Tweepladies, dan itu sifatnya substantif (misal @seplphieusagi dan TsamaraDKI)," tulis Ismail Fahmi.

Baca Juga: Dikabarkan Putus, Intip Lagi 5 Momen Romantis Nikita Willy dan Kekasih

Pendiri Drone Emprit dan Kernels Indonesia itu menunjukkan bahwa sejak ditunjuknya dokter Reisa jadi jubir pemerintah penanganan Covid-19, sebanyak 65.77 persen publik yang membicarakan tentang Reisa adalah laki-laki sedangkan 34.23 persen adalah perempuan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI