Hanya Modal Google, Pemuda 20 Tahun Ini Buat Aplikasi Belajar, Gratis Pula!

Kamis, 11 Juni 2020 | 08:26 WIB
Hanya Modal Google, Pemuda 20 Tahun Ini Buat Aplikasi Belajar, Gratis Pula!
Ilustrasi coding menggunakan laptop.[Pexels/Danny Meneses]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang pemuda dari Singapura buat aplikasi gratis guna membantu anak-anak sekolah hanya dengan bermodalnya pengetahuan dari Google.

Menyadur World Of Buzz Kamis (11/6/2020), Ong Yong Xun seorang pemuda lulusan SPM Singapura membuat sebuah aplikasi pembelajaran dan dibagikannya secara gratis.

Di usianya yang baru 20 tahun, Ong Yong Xun mengembangkan aplikasinya sendiri yang notabene ia tidak memiliki pengalaman dalam pengkodean apa pun.

Dia mengungkapkan tujuannya adalah untuk membantu siswa SPM karena ia merasakan sulitnya menjadi siswa di sekolah tersebut. Dia menyadari bahwa tidak ada catatan ringkas yang bisa dia pelajari dengan mudah.

Baca Juga: Canggih, Singapura Rakit Alat Pendeteksi Covid-19 Berbentuk Kalung

"Saya pernah menjadi mahasiswa SPM dan saya tidak menemukan catatan pendek dan informatif untuk mata pelajaran SPM yang bisa saya bawa ke mana pun saya pergi, tanpa harus membawa buku setebal 234 halaman."ujar Ong dikutip dari World Of Buzz.

"Oleh sebab itu, saya membuat aplikasi pertama saya sendiri dari awal yang berisi 16 subjek catatan SPM." ungkapnya.

Selama ia membuat aplikasi tersebut, ia hanya bermodalkan informasi dari Google. "Ya, saya belajar sendiri dan satu-satunya guru yang saya miliki adalah Mr.Google." ujarnya.

"Itu adalah perjalanan yang sangat sulit bagi saya tetapi tujuan untuk menyediakan pendidikan gratis dan mudah digunakan membuat saya terus maju." kata Ong.

Setelah usah kerasnya, aplikasi yang ia buat dapat diunduh secara gratis di Google PlayStore dan AppStore secara cuma-cuma dan tanpa embel-embel biaya berlangganan.

Baca Juga: Langgar Aturan Jaga Jarak, Pekerja Seks di Singapura Didenda Rp 70 Juta

"Saya berharap bahwa keberadaan aplikasi ini akan membantu dan membuat setidaknya sedikit dampak pada siswa dalam mempersiapkan ujian mereka." ujar Ong.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI