Peneliti Thailand Ciptakan Bungkus Makanan Ramah Lingkungan dari Wortel

Rabu, 10 Juni 2020 | 21:56 WIB
Peneliti Thailand Ciptakan Bungkus Makanan Ramah Lingkungan dari Wortel
Wortel. (shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Thailand berhasil ciptakan bungkus makanan yang ramah lingkungan sekaligus dapat dimakan. Bungkus tersebut terbuat dari bahan yang mudah didapat.

Menyadur Asia One pada Rabu (10/6/2020), Departemen Pertanian Thailand telah meluncurkan bungkus makanan yang dapat dimakan terbuat dari wortel. Bungkus tersebut juga diklaim ramah lingkungan dan sangat bergizi.

Sermsuk Salakphet, direktur jenderal Departemen Pertanian Thailand mencatat bahwa sebagian besar pembungkus makanan seperti permen dan buah-buahan yang diawetkan terbuat dari plastik yang tidak dapat terurai secara hayati. Sehingga menghasilkan limbah yang membahayakan lingkungan.

"Divisi penelitian mencari alternatif yang ramah lingkungan dan menemukan wortel sebagai kandidat yang paling cocok untuk membuat bungkus yang dapat dimakan," ujar Sermsuk dikutip dari Asia One.

Baca Juga: Kabar Baik! Turis Asing Boleh Kunjungi Thailand Mulai Bulan Depan

"Kami menguji berbagai buah dan sayuran dengan kandungan pektin, selulosa, dan pati yang tinggi - seperti kol ungu, tomat dan mangga - dengan memanaskan dan menggilingnya menjadi pure, kemudian membuatnya menjadi film," ungkap Sermsuk.

"Wortel, pada konsentrasi 30 persen, menunjukkan hasil terbaik untuk elastisitas dan kekuatan. Kami juga menambahkan zat yang dapat dimakan lainnya untuk meningkatkan daya tahan film, termasuk 3 persen alginat dan 3,75 persen xylitol." tambahnya.

Bungkus yang terbuat dari wortel ini dianggap cocok untuk membungkus produk buah yang diawetkan dan akan bertahan hingga dua bulan. "Selain itu, film ini sangat bergizi dengan 3.465 mikrogram beta karoten per bungkus," tambah Sermsuk.

"Film wortel sepenuhnya biodegradable dan menyebabkan dampak nol terhadap lingkungan, belum lagi baik untuk kesehatan Anda, menjadikannya alternatif yang lebih baik bagi konsumen yang sadar kesehatan," katanya.

Menurut Sermsuk Salakphet juga mengatakan bahwa divisinya sedang mendaftarkan hak paten untuk film wortel tersebut dan segera memulai produksi komersial.

Baca Juga: Di Thailand, Robot Anjing Berkeliaran Bagikan Hand Sanitizer

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI