"Mari dukung pemerintah ini karena Presiden Jokowi menyatakan new normal ayo semuanya bekerja. Bekerja lalu pasar-pasar dibuka, toko-toko dibuka, agar ekonomi segera bangkit agar ekonomi bangsa kita segera pulih," kata Taufik.
Tak cukup sampai di situ, di tengah video, Taufik menjelaskan maksud pernyataannya yang siap menghirup mulut pasien Covid-19. Kata Taufik, apabila dirinya terbukti selamat alias tidak terpapar Covid-19 maka ia meminta pemerintah untuk tidak menerapkam lokcdown maupun PSBB.
"Saya bertanggung jawab, kalau saya nanti ketika menghirup dari mulut orang-orang COVID-19 mati, maka silakan Anda pastikan Corona masih ada atau COVID-19 masih ada di Surabaya, Jawa Timur. Tapi kalau Saya tidak mati atau tidak terpapar corona maka permintaan saya adalah tidak ada lagi lockdown, tidak ada lagi PSBB maka permintaan saya semua toko-toko dibuka, pasar dibuka, semua orang bekerja. Mari kita dukung pemerintah Presiden Jokowi menyatakan new normal," lanjutnya.
Taufik juga menegaskan bahwa pernyataannya tersebut bukan sekadar lelucon. Ia menyebutkan alamat rumah serta kontak pribadi di akhir video, sebagai tanda bahwa dirinya siap bertanggung jawab apabila ada pihak yang ingin meminta konfirmasi terkait pernyataannya.
Baca Juga: Digombalin Berjamaah, 3 Gaya Seksi Marion Jola Ngecat Rumah Baru
"Alamat saya Bulak Rukem Timur Gang 2 Nomor 70 Surabaya, Jawa Timur Indonesia. Saya siap mempertanggungjawabkan omongan saya. Kalau pemerintah tidak bisa membuktikan omongan saya dan tidak percaya, jangan memfitnah masyarakat Surabaya dan Jawa Timur atau Pemerintah Indonesia seakan-akan COVID-19 masih ada," ujar Taufik.
Lebih jelasnya, videonya bisa diklik di sini.