Fadjroel Klaim Kepuasan Publik ke Jokowi Tinggi, Roy Suryo: Jubirnya Ngaco

Selasa, 09 Juni 2020 | 08:53 WIB
Fadjroel Klaim Kepuasan Publik ke Jokowi Tinggi, Roy Suryo: Jubirnya Ngaco
Roy Suryo (Ria Rizki/Suara.com)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga, Roy Suryo menanggapi klaim istana yang menyebut kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Joko Widodo masih tinggi.

Roy Suryo merasa pernyataan Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman tidak dapat dipercaya. Pasalnya, hasil survei Indikator Politik Indonesia menunjukkan kepuasan masyarakat terhadap kinerja Jokowi justru menurun.

Kritikan Roy kepada Fadjroel dilontarkan melalui cuitan yang diunggah ke akun Twitter KRMTRoySuryo2 pada Senin (8/6/2020).

Pakar telematika itu pun menyarankan Fadjroel untuk fokus ke jabatan barunya sebagai Komisaris Waskita Karya saja.

Baca Juga: Raffi Ahmad Nego Mobil Anti Peluru, Konon Pernah Dimiliki Soeharto

"Tweeps, Mungkin ada baiknya Ybs konsentrasi saja ke posisi barunya selaku Komisaris Waskita Karya & bukan lagi selaku Jubir Pak Jokowi," cuit Roy Suryo dikutip Suara.com, Selasa (9/6/2020).

Roy Suryo mengunggah beberapa gambar tangkapan layar dari artikel yang menyebut hasil survei kepuasan masyarakat terhadap kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) menurun.

BACA JUGA: Hasil Survei Kepuasan Jokowi Tangani Covid-19 Menurun, Istana Sebut Wajar

Sekarang angkanya 66,5 persen, dibanding temuan Februari 2020 atau sebelum kasus Covid-19 di Indonesia yakni 69,5 persen. Hal itu berdasarkan hasil survei yang dilakukan Indikator Politik Indonesia.

"Maksudnya survei Indokator Politik ini baik: mengingatkan, cuman bisa jadi back-fired, kalau Jubirnya ngaco," komentar Roy Suryo.

Baca Juga: Bacakan LKPj di DPRD, Bupati Jember Dicap Sebagai Bupati Gagal Total

Roy Suryo menanggapi klaim Fadjroel Rachman yang menyebut kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Jokowi cukup tinggi
Roy Suryo menanggapi klaim Fadjroel Rachman yang menyebut kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Jokowi cukup tinggi

BACA JUGA: Kepercayaan Publik ke KPK Menurun, ICW: Firli Dilantik Tidak Ada Prestasi

Sementara itu, Fadjroel Rachman telah menanggapi hasil survei tersebut. Baginya, angka itu masih terbilang tinggi.

Menurut Fadjroel, kepercayaan publik dapat dilihat dari kebijakan pemerintah dalam penanganan wabah covid-19 dapat berjalan dengan baik.

Presiden, melalui Fadjroel, juga menghargai hasil survei Indikator Politik Indonesia tersebut.
Kepercayaan masyarakat sebesar 66,5 persen tersebut menjadi modal bagi Jokowi untuk bekerja keras dan bertindak dalam penanganan COVID-19 untuk memasuki keadaan new normal.

Untuk diketahui, Inikator Politik Indonesia merilis hasil survei bertajuk persepsi publik terhadap penanganan Covid-19.

Survei digelar pada periode 16-18 Mei 2020 dengan margin of error kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Adapun metode wawancara telepon dengan random sampling kepada 1.200 responden di seluruh Indonesia.

"Kepuasan terhadap kerja Jokowi sekitar 66,5 persen Cenderung menurun tapi tidak signifikan dibanding temuan sebelumnya yaitu 69, persen," ucap Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanudin Muhtadi dalam diskusi virtual, Minggu (7/6/2020).

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI