Pasien Terakhir Sembuh, Selandia Baru Nihil Kasus Aktif Covid-19

Senin, 08 Juni 2020 | 10:51 WIB
Pasien Terakhir Sembuh, Selandia Baru Nihil Kasus Aktif Covid-19
Ilustrasi Selandia Baru. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Selandia Baru mencatatkan tak lagi memiliki kasus aktif Covid-19 setelah pasien terakhir berhasil pulih dan dipulangkan dari tempat isolasi pada Senin (8/6).

Menyadur Channel News Asia, pasien virus corona terakhir Selandia Baru merupakan seorang perempuan lansia usia 50 tahun dari klaster panti jompo Auckland.

Atas pulihnya pasien Covid-19 terakhir ini, Direktur Jenderal Departemen Kesehatan Selandia Baru Ashley Bloomfield mengatakan hal ini adalah berita yang sangat baik.

"Tidak memiliki kasus aktif untuk pertama kalinya sejak 28 Februari tentu merupakan penanda yang penting dalam perjalanan kami, tetapi, seperti yang telah kami katakan sebelumnya, kewaspadaan yang berkelanjutan terhadap Covid-19 akan selalu diutamakan," ujar Bloomfield dalam sebuah pernyataan.

Baca Juga: Ojol Boleh Bawa Penumpang Lagi, Driver: Banyak yang Kaget Tak Percaya

Kasus terakhir, sambungnya, dinyatakan bebas dari gejala selama 48 jam dan telah diaggap pulih. "Orang itu kini telah dibebaskan dari isolasi."

Sebelumnya, negara ini mencatat tak ada infeksi baru selama 17 hari berturut-turut dan hanya memiliki satu kasus aktif selama lebih dari satu minggu.

Warga lakukan physical distancing di tengah pandemi virus Corona di Selandia Baru. [Marty MELVILLE / AFP]
Warga lakukan physical distancing di tengah pandemi virus Corona di Selandia Baru. [Marty MELVILLE / AFP]

Perdana Menteri Selandia Baru Jacinda Ardern diperkirakan akan mengumumkan penurunan status darurat negara menjadi level 1, di mana merupakan tingkat terendah.

Pada level ini, pembatasan-pembatasan internasional akan tetap diterapkan, sementara pembatasan domestik seperti pertemuan publik dan jarak sosial akan dihapus.

Dalam perjalanannya, negara dengan lima juta populasi ini memiliki 1.154 kasus Covid-19 dengan 22 kematian.

Baca Juga: Senin Hari Ini Jawa Timur Putuskan Perpanjangan PSBB Surabaya Raya

Untuk memutus rantai penyebaran virus corona, Selandia Baru menerapkan lockdown ketat selama tujuh minggu yang berakhir pada Mei lalu.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI