Suara.com - Beredar sebuah gambar yang memperlihatkan Presiden ke-2 RI Soeharto dan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Masing-masing terlihat sedang berjabat tangan. Presiden ke-2 RI Soeharto tampak menjabat tangan seseorang dengan posisi tegak. Sementara Jokowi menjabat tangan seseorang dengan membungkukkan badan.
Foto itu diunggah oleh akun sosial media bernama Aprizal ke grup Anies Baswedan For President 2024, dengan narasi:
B
E
D
A
KELAS
DULU KLAS VVIP
SEKARANG KELAS EKONOMI WK WK WK
# SEKARANGMAH KACAU
ZAMAN IKI
Baca Juga: Ejakluasi Saat 'Main Belakang', Bisakah Hamil?
Lantas benarkah Presiden Jokowi bersalaman hingga membungkukkan badan kepada orang China?
Penjelasan
Berdasarkan penelusuran Turnbackhoax.id --jaringan Suara.com, klaim yang menyebut bahwa Presiden Joko Widodo menjabat tangan orang China hingga membungkukkan badan adalah klaim yang salah.
Pria berbaju putih yang disalami Jokowi dalam foto tersebut bukanlah warga negara (WNA) China, melainkan adalah Priyo Budi Santoso.
Foto tersebut diambil pada jumat 4 April 2014 saat Jokowi dan Priyo Budi Santoso bertemu di acara ulang tahun buruh di Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan.
Baca Juga: Terbukti Kemplang Pajak, Diego Costa Divonis Enam Bulan Penjara
Sementara itu, foto perbandingan yang menampilkan Presiden Soeharto tengah menjabat tangan seseorang dengan posisi tegak adalah ketika presiden ke-2 RI itu sedang bertemu dengan Liem Sioe Liong atau Sudono Salim, seorang pengusaha.
Foto Soeharto dan Sudono Salim itu diunggah oleh situs afandriadya.com pada 25 Februari 2018 dengan judul artikel "Liem Sioe Liong dan Salim Group, Pilar Bisnis Soeharto (1)".
Kesimpulan
Konten yang menyebut klaim bahwa Jokowi bersalaman hingga membungkukkan badan pada WNA China adalah klaim yang salah. Konten tersebut termasuk hoaks dengan kategori konten yang menyesatkan.