Suara.com - Linimasa Twitter ramai dengan kemunculan tagar PSBB Amies Gagal Total atau #PSBBAmiesGagalTotal. Hal ini dipicu oleh PSBB Jakarta diperpanjang.
Hasil pantauan Suara.com, tagar #PSBBAmiesGagalTotal merajai trending topic Twitter pada Kamis (4/6/2020) siang.
Tercatat ada lebih dari 6,3 ribu cuitan yang menggaungkan #PSBBAmiesGagalTotal pada 13.40 WIB.
Publik menuliskan tagar tersebut sebagai bentuk protes setelah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memutuskan untuk memperpanjang pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta demi memutus penyebaran virus corona.
Baca Juga: Disebut Munafik, Perkataan Kiwil Membekas di Benak Meggy Wulandari
Menurut sebagian pihak, keputusan tersebut dinilai justru mencerminkan kegagalan Anies Baswedan menerapkan PSBB di wilayahnya jelang tananan kehidupan baru atau New Normal.
Baca Juga: PSBB Jakarta Diperpanjang Mulai Besok, Tanpa Batas Waktu Diakhiri
Terlebih sebelumnya beredar kabar yang menyebutkan bawah keputusan PSBB Jakarta diperpanjang adalah palsu, sehingga keputusan tersebut dinilai membingungkan.
Warganet seperti pengguna akun @tjhinfa** lantas menuliskan sindirannya kepada Anies Baswedan.
"Semalam membantah kalo PSBB diperpanjang. Sekarang dengan suara bergetar umumin PSBB diperpanjang. Sudah kuduga DKI nelum siap menghadapi New Normal dilihat dari cara menerapkan PSBB yang setengah hati dan tidak serius #PSBBAmiesGagalTotal," tulisnya,
Baca Juga: Anies: Rumah Ibadah Gak Dibuka Sepanjang Waktu!
Sementara itu warganet @ChunnulChoti*** lantas membandingkan keputusan Pemprov DKI dengan Kota Tegal yang disebut berhasil menerapkan PSBB.
"Pertama di Indonesia kota Tegal mulai terapkan new normal dan berharap Kota Tegal menjadi percontohan yang akan diikuti daerah lain. Padahal ada kemarin yang tanpa malu minta daerah mencontoh dia dalam tangani Corona, sekalinya gagal total. Face with hand over mouth #PSBBAmiesGagalTotal," tulisnya.
Adapun warganet lainnya pun tak kalah memberikan komentar pedas mengenai PSBB Jakarta yang diperpanjang ini.
"Jadi fix ya, #PSBBAmiesGagalTotal karena pelaksanaannya cuma sampai di omongan, dampaknya zonk! Diperpanjang juga tanpa evaluasi! Pokoknya teorinya diperpanjang aja, untuk memenuhi pencitraan Amies kalo sudah menjalankan PSBB. Padahal longgarnya dimana2," kata @Dwiyana***".
Baca Juga: STOP PRESS! PSBB Jakarta Resmi Kembali Diperpanjang
"Waktu kampanye yang paling vokal tutup tempat hiburan malam, giliran Pandemi malah diskotek n panti pijat yang lebih dulu dibuka ketimbang tempat ibadah. #PSBBAmiesGagalTotal," tulis @DellaRachm***.
Untuk diketahui, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan memperpanjang masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Anies mengatakan keputusan ini diambil berdasarkan diskusi dari berbagai pihak. Mulai dari Pemerintah Pusat, Dinas Kesehatan, ahli epidemiologi, dan pihak terkait lainnya.
"Kami di Gugus Tugas Penanganan Covid-19 di Jakarta kita memutuskan untuk menertapkan status PSBB di DKI Jakarta diperpanjang," ujar Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (4/6)
Anies mengaku beberapa wilayah di Jakarta sudah kebanyakan hijau atau bebas dari Covid-19. Namun menurutnya masih ada beberapa wilayah lain yang masih merah.
Sementara mengeanai masa berlaku PSBB yang disebut PSBB Masa Transisi dan diharapkan sebagai periode menuju kondisi normal ini, sejauh ini Anies tidak menyebut tanggal pastinya. Namun dikatakan bahwa targetnya adalah sampai dengan akhir Juni 2020 ini.