Banyak Warga Takut Gelombang Kedua Covid, Tapi Masih Suka Ngopi ke Restoran

Selasa, 02 Juni 2020 | 14:47 WIB
Banyak Warga Takut Gelombang Kedua Covid, Tapi Masih Suka Ngopi ke Restoran
Ilustrasi corona dan peta Indonesia
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Prof Pratiwi Sudarmono menyebut gelombang kedua penyebaran pandemi Virus Corona atau Covid-19 mungkin saja terjadi di Indonesia.

Pratiwi menyebut, gelombang kedua bisa terjadi karena masyarakat Indonesia hanya takut dengan Virus Corona tanpa diimbangi dengan tindakan pencegahan yang nyata.

"Takut gelombang kedua, tapi justru mereka merasa lebih leluasa untuk pergi ke sana kemari tanpa masker, berkerumun, minum kopi ke restoran dan sebagainya," katanya di Kantor Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Jakarta pada Selasa (2/6/2020).

Selain itu, masyarakat juga terlihat masih banyak yang melakukan pergerakan mudik ke kampung halaman yang sekarang memasuki masa arus balik ke Ibu Kota Jakarta.

Baca Juga: Sekolah Dibuka Kembali, IDAI Khawatir Terjadi Gelombang Kedua Pandemi

"Gelombang kedua itu bisa saja terjadi karena sekarang pergerakan luar biasa dari kemarin lebaran orang pergi mudik kemudian akan kembali lagi ke Jakarta jadi ada pergerakan orang yang banyak juga masuknya ABK atau tenaga kerja dari luar negeri ke Indonesia," ucapnya.

Sementara, Virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19-nya terus melakukan perubahan atau bermutasi secara kontinyu karena termasuk ke dalam Virus RNA.

"Karena tidak ada pembatasan yang jelas orang tidak takut lagi sehingga tidak ada orang work from home lagi misalnya maka dengan sendirina kemunkinan tertular itu tinggi," tutup Prof Pratiwi.

Diketahui hingga Senin (1/6/2020), jumlah pasien positif Virus Corona atau Covid-19 di Indonesia sudah mencapai 26.940 orang. Terdiri dari pasien yang dirawat 17.662 orang, sembuh 7.637 orang dan meninggal dunia 1.641 orang.

Baca Juga: Darurat Nasional Berakhir, Jepang Terancam Gelombang Kedua Covid-19

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI