Suara.com - Saudara laki-laki George Floyd meminta para pengunjuk rasa untuk menahan diri dari penggunaan kekerasan selama melakukan aksi.
Menyadur 9News, Selasa (2/6), Terrence Floyd mengatakan hal tersebut saat berkunjung ke sebuah persimpangan di selatan Minneapolis, tempat sang kakak ditindih lehernya oleh petugas polisi hingga meninggal.
"Saya mengerti kalian kesal," ujar Terrence kepada khalayak. Tetapi, sambung dia, dengan kerusuhan dan penghancuran, "tidak akan membawa saudara saya kembali."
"Mungkin terasa baik untuk beberapa saat, seperti saat Anda mabuk, tapi ketika Anda selesai, Anda akan bertanya-tanya apa yang telah Anda lakukan," sambung dia.
Baca Juga: Siapkan SOP New Normal, DIY Bakal Batasi Penumpang Taksi Online
Alih-alih memakai kekerasan dan rusuh, Terrence mengajak pengunjuk rasa melakukan perjuangan dengan cara lain seperti menggunakan hak pilih dengan baik dan benar.
"Mari berhenti berpikir bahwa suara tidak berharga dan memilihlah, tidak hanya memilih untuk presiden, tetapi juga untuk pemilihan pendahuluan, untuk semua orang," kata dia.
"Didiklah dirimu sendiri dan ketahui siapa yang kamu pilih. Dan itulah cara kami maju dan menghantam mereka," sambung dia. "Ayo beralih. Lakukan ini dengan damai."