Infografis
Suara.com - Pasca hari raya Idul Fitri 1441 Hijriah Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur, belum nampak terjadi lonjakan kedatangan penumpang dari luar wilayah DKI Jakarta, pada 1 Juni 2020.
Melalui data terminal Pulo Gebang, untuk hari ini tak ada keberangkatan penumpang maupun kedatangan sama sekali.
Apalagi, ditambah diperketatnya dengan pemberlakuan bagi calon penumpang angkutan umum berupa surat izin keluar masuk (SIKM). Hal ini untuk memutus rantai penyebaran covid -19.
"Untuk hari ini, jumlah keberangkatan maupun kedatangan serta penolakan penumpang kosong. Situasinya masih kondusif," kata Kepala Satuan Pelaksana Operasional Terminal Pulo Gebang, Afif kepada Suara.com, Senin (1/6/2020).
Baca Juga: Empat Tenaga Kesehatan di Solo Positif Corona, Empat Puskesmas Ditutup
Menurut Afif, sehari sebelumnya pada Minggu (31/5/2020), ada penumpang yang hendak meninggalkan Jakarta sebanyak tiga orang di Terminal Pulo Gebang.
Meski begitu, ketiga penumpang tersebut tidak diperbolehkan meninggalkan Jakarta, lantaran tidak memenuhi syarat untuk meninggalkan Jakarta.
"Sebanyak tiga orang calon penumpang ditolak karena tidak memenuhi Pergub Nomor 47 Tahun 2020 (tidak memiliki SIKM)," tutup Afif.
