Kerusuhan di Minneapolis, Jurnalis Reuters Kena Tembak Polisi

Bangun Santoso Suara.Com
Senin, 01 Juni 2020 | 06:15 WIB
Kerusuhan di Minneapolis, Jurnalis Reuters Kena Tembak Polisi
Demonstrasi diikuti aksi pembakaran, penjarahan dan vandalisme di Minneapolis, Amerika Serikat, pada Kamis (28/5/2020), di malam ketiga aksi protes publik pada dugaan pembunuhan George Floyd, pria kulit hitam berusia 46 tahun, oleh polisi. [AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Sebelumnya, seorang wartawan CNN berkulit hitam juga ditangkap anggota kepolisian saat tengah meliput unjuk rasa di Minneapolis, Jumat (29/5).

Tidak hanya itu, seorang reporter televisi di Louisville, Kentucky, juga sempat berteriak: "Saya tertembak", saat ia tengah terekam dalam siaran langsung, Jumat. Wartawan itu kemungkinan kena lemparan bola merica.

Kepolisian Louisville meminta maaf atas insiden tersebut.

Komite Jurnalis untuk Kebebasan Pers menerima 10 laporan kekerasan dan ancaman yang diterima wartawan saat meliput unjuk rasa, demikian laporan dari New York Times.

Baca Juga: Kerusuhan Akibat Protes George Flyod Merajalela, AS Terapkan Jam Malam

REKOMENDASI

TERKINI