Usaha itu ternyata membuahkan hasil. Perlahan peringkat TVRI naik hingga menginjak peringkat nomor delapan. Sayangnya, baru dua tahun berjalan, ia dipecat oleh Dewan Pengawas LPP TVRI.
Helmy Yahya dicopot dari jabatannya sebagai Dirut TVRI pada tanggal 17 Januari 2019. Pemecatan itu dikabarkan terjadi karena Helmy Yahya membeli hak siar Liga Inggris tanpa sepengetahuan Dewas LPP TVRI.