Suara.com - Direktur Utama Lembaga Penyiaran Publik Televisi Republik Indonesia (Dirut LPP TVRI) Iman Brotoseno tak gentar dengan segala kritikan yang menghujaninya usai dilantik. Bahkan, dia mengklaim mulai menyelesaikan segala masalah yang terjadi di internal TVRI.
Beragam komentar dilayangkan kepadanya, terutama terkait cuitan pada akun Twitter-nya di masa lalu. Ia mengakui akan bertanggung jawab atas apa yang sudah dituliskannya.
"Apapun itu, setiap orang tentu memiliki masa lalu, termasuk kesalahan yang dilakukan tanpa sengaja," kata Iman dalam keterangan tertulisnya, Jumat (29/5/2020).
"Saya bertanggung jawab atas apa yang sudah saya tulis di media sosial dan juga sikap saya sebagai warga negara," sambungnya.
Baca Juga: Kecam Dirut TVRI Baru, PA 212: Jangan-jangan Iman Brotoseno Timses Jokowi?
Justru, ia menambahkan beragam komentar pedas yang dilontarkan kepadanya dijadikan sebagai kritikan membangun. Bahkan, ia sudah mulai fokus untuk bekerja sebagai Dirut LPP TVRI. Beragam masalah yang terjadi di internal TVRI disebutkannya akan mulai diselesaikan.
"Yang sangat strategis ialah menyelesaikan urusan tunjangan kinerja (tukin) karyawan khususnya mengenai rapel tukin yang merupakan hak-hak karyawan," ujarnya.
Bersamaan dengan itu, Iman juga mengatakan kalau pihaknya tengah memulai untuk menyelesaikan masalah pengisian jabatan struktural yang masih kosong.
"Ini menjadi prioritas saya agar sebagai media Lembaga Penyiaran Publik TVRI dapat segera meningkatkan karyanya agar semakin maju berkarya, semakin bermanfaat untuk publik, bangsa dan NKRI serta membawa kemajuan manajemen dan kesejahteraan pegawai," katanya.
Untuk diketahui, Iman Brotoseno baru-baru ini memancing reaksi publik akibat jejak karir dan sosial medianya terungkap pasca dilantik sebagai Dirut LPP TVRI. Para politikus mengkritik rekam jejak Iman yang pernah menjadi kontributor Majalah Playboy Indonesia.
Baca Juga: Iman Brotoseno, Pembela Jokowi yang Kini Jadi Direktur Utama TVRI
Selain itu, jejak digital Iman yang pernah menuliskan cuitan soal TVRI dan bokep juga kembali diungkit publik sosial media.