Suara.com - Kejadian tak biasa menimpa seorang bocah di Jalan HH Nomor 53 RW 01, Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada Kamis (28/5/2020). Lantaran kepalanya tersangkut di besi pembatas jendela atau teralis.
Dalam video yang diterima Suara.com dan beredar di sosial media, terlihat kepala bocah itu masuk ke sisi lain teralis yang berbentuk persegi. Namun kepala bocah itu tak bisa dikeluarkan dan tersangkut di celah besi itu.
Kejadian ini akhirnya membuat Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkamart) Kota Administrasi Jakarta Barat turun tangan, setelah mendapatkan laporan. Petugas bersama warga setempat berusaha mengeluarkan kepala anak itu dari celah teralis.
Penanganan awal dilakukan dengan menenangkan bocah itu sambil mencoba mengeluarkan kepalanya. Namun sang anak terus menangis saat diajak berbicara.
Baca Juga: Damkar Solo Kena Prank Aksi Usil Warga di Hari Raya
Akhirnya, petugas mengambil alat besar seperti pemotong besi. Beberapa sisi besi teralis di dekat kepala anak itu dipotong satu persatu.
Selama penanganan, sang anak terus menangis. Petugas juga melindungi kepala anak dengan kain agar tak terbentur besi atau alat tersebut.
Selang beberapa lama, akhirnya kepala bocah itu berhasil dikeluarkan. Sambil mengeluarkan kepalanya, petugas memegangi besi yang terpotong agar tak mengenai si bocah.
"Penanganan dimulai pada pukul 10.51 WIB sampai 11.00 WIB. Petugas memotong teralis dengan menggunakan cutter berukuran besar," ujar Kasiops Sudin Gulkamart Jakbar Eko Sumarmo saat dikonfirmasi, Jumat (29/5/2020).
Dari data yang diterima, bocah itu merupakan Warga Negara Asing (WNA). Berdasarkan identitasnya, bocah ini berinisial B dan berkewarganegaraan Mali, Afrika.
Baca Juga: Bakar Rumah Sendiri, Pria Mengamuk Ancam Petugas Damkar Pakai Parang
"Betul pak, kalau dari identitas dari Mali Afrika kalau tidak salah," katanya.