Namun, ia menegaskan bahwa tidak semua buzzer dibayar oleh pihak tertentu.
Ketika diwawancarai IDN Times yang terbit pada tanggal 6 Oktober 2019, Iman tak berkeberatan disebut sebagai buzzer pembela Presiden Jokowi.
Namun dia menegaskan tak semua buzzer dibayar oleh pihak tertentu.
"Tak apa-apa sih, saya tak ada masalah dibilang buzzer," kata Iman kala itu.
Baca Juga: Tunjangan PNS DKI Dipotong di Tengah Pandemi, Anies: Jangan Lemah!
Sebab, kata dia, tak sedikit orang yang memberikan dukungan untuk Jokowi secara cuma-cuma tanpa pamrih.
Bahkan menurutnya, buzzer tidak jauh berbeda dengan influencer.