Suara.com - Tempat Pemakaman Umum (TPU) Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat menjadi lokasi yang disiapkan Pemprov DKI Jakarta untuk memakamkan jenazah korban Covid-19.
Liang kuburan kini tak digali secara manual melainkan pakai alat berat. Hal itu seperti dilihat langsung oleh Suara.com di blok unit Muslim TPU Tegal Alur pada Kamis (28/5/2020) siang.
Tampak petugas dari Dinas Sumber Daya Air (SDA) terlihat sibuk menggali liang kubur baru khusus untuk jenazah korban Covid-19.
Alat berat ekskavator secara terus menerus digerakkan untuk membuka lahan dan liang lahat baru untuk jenazah korban Covid-19.
Baca Juga: Rumahnya Ditabrak Kapolsek Diduga Lagi Mabuk, Nenek dan Cucunya Tewas
Salah satu petugas dari Suku Dinas Pemakaman DKI Jakarta kota administrasi Jakarta Barat, Jimi, mengatakan, proses penggalian liang kubur baru dengan alat berat ini dilakukan untuk mengefisiensi waktu.
"Pakai alat berat biar cepet pak. Kalau manual kan lama kita satu satu, soalnya jenazah terus berdatangan," kata Jimi ditemui Suara.com di TPU Tegal Alur, Kalideres.
Sementara itu, Jimi sendiri mengungkapkan, dirinya dalam sehari bisa memakamkan jenazah korban Covid 3 sampai 4 kali.
"Kalau lagi banyak-banyaknya kita bisa nguburin 3 sampai 4 kali," kata dia.
Adapun Admin TPU Tegal Alur, Hendri mengatakan, akhir-akhir ini jenazah yang datang ke TPU Tegal Alur trennya semakin menurun.
Baca Juga: 2 Balita Terbakar hingga Hangus, Orang Tua Tak Tahu Korban Bermain di Mobil
"Alhamdulillah kalau akhir-akhir ini yang datang menurun pak," tuturnya.
Diketahui, Pemprov DKI Jakarta menyiapkan dua tempat pemakaman umum (TPU) untuk memakamkan pasien terjangkit virus corona atau COVID-19 yang meninggal dunia. Dua TPU tersebut berada di Jakarta Barat dan Jakarta Timur.
Kepala Bidang Pemakaman Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta Siti Hasni menyebutkan, dua lokasi tersebut, yakni di TPU Tegal Alur di Jakarta Barat dan TPU Pondok Ranggon di Jakarta Timur.
"Lokasi tersebut masih cukup bisa banyak menampung, tapi tentunya kita semua berharap tidak ada lagi yang meninggal dan virus ini bisa segera kita atasi," kata Siti di Jakarta, Rabu (25/3/2020).