Suara.com - Refly Harun menjawab tantangan skor nilai yang bisa ia berikan kepada pemerintahan Joko Widodo.
"Berapa nilai yang bapak beri untuk pemerintahan saat ini?" kata Refly membacakan pertanyaan yang diajukan padanya.
Jawaban atas pertanyaan itu ia sampaikan melalui video yang ia unggah melalui laman Youtube-nya pada Rabu (27/5/2020).
"Waduh, saya enggak bisa nilai ya." jawab Refly.
Baca Juga: PDIP: Ziarah Makam Bung Karno Tetap Digelar Meski Pandemi Corona
Namun, Refly melanjutkan jawabannya bahwa dirinya ingat pernah memberi poin nilai pemerintahan Presiden Joko Widodo pada tahun 2014 lalu.
"Saya pernah memberikan poin ketika 2014 Presiden Jokowi membuat kabinet. Itu tahun 2014. Tahun 2019, saya pernah ditanya lagi di Kompas TV waktu ada talkshow," kata Refly yang kemudian menayangkan tayangan talk show itu.
Refly mengaku tak memberi nilai pasti tentang kinerja pemerintahan Presiden Jokowi periode kedua itu.
"Saya enggak memberi exact number ya. Saya kasih nilainya, saya bilang kurang dari enam, begitu ya," kata Refly sedikit terkekeh.
Lebih lanjut, Refly mengungkapkan harapannya agar pemerintah bisa lebih baik.
Baca Juga: 340 Ribu Personel TNI-Polri Disiagakan Awasi Pelaksanaan New Normal
"Jadi jangan sampai kemudian pemerintah malah menjadi tidak baik," ungkap Refly.
Selain itu, Refly juga menjelaskan mengapa pemerintahan harus dikritik dan diberi masukan.
"Karena dia digaji oleh uang rakyat. Karena dia menguasai state financial resources. Jadi sangat heran sekali kalau ada orang kerjaanya mengkritik orang yang mengkritik pemerintahan. Itu kurang kerjaan," tukas Refly.