Hari Ketiga Lebaran, Tempat Karantina Masjid Raya Cengkareng Masih Kosong

Rabu, 27 Mei 2020 | 13:58 WIB
Hari Ketiga Lebaran, Tempat Karantina Masjid Raya Cengkareng Masih Kosong
Sebagai Ilustrasi: Masjid Raya Jakarta Islamic Center Jakarta Utara. (Antara)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah Kota Jakarta Barat mengalihfungsikan Masjid KH Hasyim Asy'ari atau Masjid Raya Jakarta, Cengkareng, Jakarta Barat sebagai tempat isolasi bagi para pemudik yang kembali ke Jakarta.

Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Barat Kristy Warthini mengatakan, hingga saat ini belum ada orang yang ditampung di lokasi isolasi tersebut.

"Belum ada yang ditampung," kata Kristy saat dikonfirmasi Suara.com, Rabu (27/5/2020).

Dia menyebut lokasi isolasi ini berlaku bagi seluruh Jakarta yang baru pulang setelah nekat mudik ke kampung halaman.

Baca Juga: Masjid Raya Jakarta Jadi Tempat Isolasi Virus Corona Khusus Pemudik

"Untuk semua warga yang domisili di wilayah DKI Jakarta harus isolasi dulu 14 hari," katanya.

Kristy mengatakan, masjid yang dibangun oleh 2 mantan Gubernur DKI, Joko Widodo (Jokowi) dan diselesaikan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pada 2015 itu sudah menyediakan 100 tempat tidur untuk tempat isolasi.

Namun, Kristy menegaskan pemkot Jakbar hanya memberikan fasilitas tempat isolasi, mereka tidak akan menyediakan makanan siap saji bagi pemudik yang terjaring razia petugas penyekatan di pintu masuk Jakarta.

"Kami menyiapkan tempat karantina saja, berdasarkan pergub no.47 th.2020 pasal 14 ayat 5 bahwa pembiayaan atas kebutuhan pokok selama karantina berupa makan, minum dan kebutuhan dasar lainnya ditanggung oleh pendatang," ujar Kristy.

Baca Juga: Kasus Corona DKI di H+2 Lebaran: 2.044 Pasien di RS, 2.430 Isolasi Mandiri

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI