Suara.com - Sebanyak 430 pegawai Kementerian Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, menggelar silaturahmi lebaran secara virtual.
Meskipun harus terhalang dengan adanya pandemi virus corona covid-19, silahturahmi harus tetap berjalan.
Menko PMK Muhadjir Effendy ikut dalam acara silaturahmi seluruh pegawainya itu melalui virtual tersebut.
Ia mengatakan cara bersilahturahmi tersebut sebagai wujud kepatuhan akan anjuran pemerintah dalam menangani penyebaran Covid-19 kian meluas.
Baca Juga: Puluhan Rumah Warga Terendam Rob, Warga Panimbang Tunda Silaturahmi Lebaran
"Saya senang sekali kita bisa tetap melakukan silaturahmi meskipun secara virtual seperti ini. Seperti tema kita, jauh di mata dekat di hati, walau corona di tengah kita, silaturahmi tetap terjadi," kata Muhadjir dalam keterangan resminya, Selasa (26/5/2020).
Muhadjir yang kala itu didampingi istri, Wida Muhadjir menyatakan kalau ajang silaturahmi secara virtual itu tidak akan mengurangi makna dan keberkahan dalam merayakan hari raya idulfitri.
Bersamaan dengan itu, Muhadjir mengharapkan kepada masyarakat yang tidak bisa mudik untuk tidak berkecil hati.
Menurut mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) era Kabinet Indonesia Kerja tersebut, bersilaturahmi dari rumah serta mematuhi anjuran pemerintah lainnya justru sangat membantu Covid-19 segera hilang di tanah air.
Lebih lanjut Muhadjir juga memastikan kalau tugas Kemenko PMK tidak akan selesai usai badai Covid-19. Apalagi ia mengatakan cenderung akan lebih berat karena akan ada potensi kenaikan angka kemiskinan dan pengangguran pasca pandemi Covid-19.
Baca Juga: Silaturahmi Naik Ferrari, Nagita Slavina Usir Andre Taulany dari Rumahnya
Muhadjir menyemangati para pegawainya untuk lebih semangat dan kerja keras bekerja untuk bangsa Indonesia.