Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku tengah mempersiapkan pelaksanaan new normal atau kehidupan normal masyarakat yang baru sambil berdampingan dengan virus corona Covid-19. Ia akan menyiapkan protokol baru untuk dilaksanakan nantinya.
Protokol baru new normal ini akan mencakup berbagai aspek. Mulai dari perekonomian, sosial, hingga beribadah akan diberlakukan aturan khusus demi mencegah penularan virus corona Covid-19.
Kendati demikian, ia menyebut protokol ini masih dalam tahap pembahasan. Ketika sudah rampung, ia akan segera mengumumkannya.
"Nanti akan kita umumkan protokol-protokol di setiap sektor, dari mulai protokol kegiatan perekonomian, peribadatan, sosial, budaya. Sehingga kita bisa menjalani kehidupan baru kita sambil mencegah penularan COVID," ujar Anies di stasiun MRT Bundaran HI, Jakarta Pusat, Selasa (26/5/2020).
Baca Juga: Jokowi Datang ke Mall Summarecon Bekasi Jelang Penerapan New Normal
Anies mengatakan, saat ini ketika ibu kota masih menjalani fase ketiga Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), akan menjadi masa penentuan. Selanjutnya Jakarta akan masuk masa transisi ke new normal dengan berbagai protokolnya.
"Mudah-mudahan tanggal 4 Juni nanti menjadi masa akhir PSBB. Lalu kita bisa mulai transisi normal baru," jelasnya.
Namun ia menyatakan akan mengakhiri masa PSBB jika angka penularan corona sudah menurun. Karena itu ia meminta masyarakat dalam dua pekan ini tetap menjalani aturan PSBB.
"Apabila semua taat PSBB bisa berakhir. Kalau enggak yang PSBB harus diperpanjang. Nanti kita sampaikan protokol khusus DKI," pungkasnya.
Baca Juga: Jangan Diabaikan saat New Normal, 6 Tips Nyaman Pakai Masker Seharian