Suara.com - Beredar video viral di media sosial yang memperlihatkan Habib Ali Aljufri memberikan pelukan hangat kepada seorang anggota kepolisian. Seperti dalam unggahan akun Twitter @prasofficial28, Senin (25/5/2020).
Awalnya, Habib Ali Aljufri terlihat keluar dari dalam sebuah ruangan. Dia disambut oleh beberapa orang yang mememakai baju koko warna putih.
Habib Ali Aljufri juga dituntun oleh sejumlah orang saat akan keluar dari pintu. Sang ulama terlihat memegang sebuah tongkat. Saat Habib Ali Aljufri berada di ujung pintu, pria yang memakai seragam polisi tiba-tiba mendekat.
Polisi itu terlihat berlutut di depan Habib Ali Aljufri. Menurut informasi yang beredar anggota polisi ini merapikan sandal untuk sang ulama.
Baca Juga: Pengakuan Mengejutkan Remaja Perempuan 18 Tahun: Mau Menikahi Ayah Kandung
"Tanpa disengaja tongkat Habib Ali Al Jufri mengenai polisi yang membawakan sandal beliau dengan cepat Habib Ali memegang polisi itu dan memeluknya sebagai tanda meminta maaf," tulis @prasofficial28, dikutip Suara.com Selasa (26/5/2020).
Saat melangkah keluar dari pintu, Habib Ali Al Jufri berusaha meraih polisi yang memakai peci putih ini. Sang ulama kemudian memegang pundak si polisi dan memeluknya selama beberapa saat. Tampak, ada orang lain yang juga mengabadikan momen ini.
Namun dalam unggahan akun Twitter lain, @sayidmachmoed, dijelaskan bahwa polisi tersebut bermaksud ingin mencium kaki Habib Ali Al Jufri. Namun sang ulama menolak.
"Akhlak zuriah Rasulullah. Setelah merapikan sendal Habib Ali Aljufri, seorang anggota polisi mencoba mencium kaki beliau. Habib Ali menarik kakinya. Lalu memeluk anggota polisi tersebut. Masya Allah," cuit @sayidmachmoed, Rabu (20/5/2020).
Meskipun dua unggahan tersebut memiliki perbedaan narasi, namun dari rekaman videonya saja warganet memberikan banyak respon.
Baca Juga: PNS di Sumatera Utara Hari Ini 26 Mei Mulai Masuk Kerja
Rata-rata netizen memuji sikap yang diperlihatkan Habib Ali Al Jufri kepada anggota kepolisian itu. Bahkan politikus Partai Demokrat, Ferdinan Hutahaean juga ikut berkomentar.
"Mulia sekali Habib, wajah teduh tak tampak aura kemarahan dan keras. Wajah teduh senduh, adem tentu dari hati yang penuh kebaikan dan kasih sayang," tulis @FerdinandHaean2, akun Twitter milik Ferdinand.
"Akhlak dan adab yang sangat mulia. Beda level sama yang biasa. Saya kagum dengan ulama-ulama seperti beliau. Levelnya jauh di atas manusia biasa yang masih dikuasai emosi dan nafsu. Benar-benar seorang panutan," komentar dari @eriemrn.
"Terharu dan pengen menangis melihatnya. Beliau mengajarkan adab yang mulia. Andai diberikan kesempatan bertemu beliau," tulis @wendypost73.
"Beruntungnya bapak polisi itu, mendapat pelukan khusus dari Habib Ali," tulis @SuryaPanuntun.