Suara.com - Kawanan pencuri mengobrak abrik isi rumah H Faisal, di Kelurahan Kotakarang Raya, Kecamatan Telukbetung Timur, Bandar Lampung, Minggu 24 Mei 2020, saat hari raya Idul Fitri. Pemilik rumah pergi melaksanakan salat Ied.
Aksi pembobolan rumah itu tak jauh dari kediaman bos Kapal H Nurdin yang dirampok dua hari lalu. Kali ini uang tunai sekitar Rp40 juta lebih, ponsel dan surat surat berharga lainnya.
Haji Faisal baru mengetahui rumahnya dibobol pencuri, saat pulang dari Masjid melakukan salat Idulfitri bersama keluarganya. Setiba di rumahnya, korban yang mengendarai motor kaget ketika pintu samping rumahnya rusak, dan perabotan kamar berantakan. Saat diperiksa uang tunai di kamar pribadi raib.
Informasi di Polsek Teluk Betung Barat menyebutkan komplotan pelaku diduga lebih dari satu orang. Faisal dan keluarga meninggalkan rumah untuk melaksanakan salat Idul Fitri 1441 H sekitar pukul 07.30 WIB.
Baca Juga: Psikolog: Penerapan New Normal Picu Orang Mengalami Stres
“Korban melihat pintu samping rumah sudah dalam keadaan rusak. Saat dicek, uang sebesar Rp 40 juta lenyap. Selain itu, ponsel dan beberapa surat berharga turut raib,” kata Kapolsek Telukbetung Timur Komisaris Faisol Syah seperti dilaporkan Sinarlampung.co.
Menurut Kapolsek, pemilik rumah H Faisal, meninggalkan rumah untuk melaksanakan salat Idulfitri 1441 H.
“Korban salat di masjid, pergi menggunakan motor. Kasusnya masih kami selidiki, belum tahu berapa pelakunya masih dicek rekaman CCTV,” kata dia.
Diketahui, aksi serupa juga terjadi di kelurahan yang sama. Rumah warga bernama H Nurdin (55) alias Udding di Jalan Telukratai, Kelurahan Kotakarang Raya, Kecamatan Telukbetung Timur disatroni perampok pada Kamis (21/5/2020) sekitar pukul 02.30 WIB.
Akibat peristiwa tersebut, korban mengalami kerugian puluhan juta, lantaran 1 unit laptop, 3 unit ponsel, 12 gelang imitasi, dan uang tunai Rp30 juta digasak pelaku.
Baca Juga: Kecelakaan saat ke Rumah Nenek, Amelia dan Ayahnya Nyangkut di Pohon Pinus