Cara Muslim Amerika Serikat Merayakan Idul Fitri di Tengah Pandemi Covid-19

Minggu, 24 Mei 2020 | 16:33 WIB
Cara Muslim Amerika Serikat Merayakan Idul Fitri di Tengah Pandemi Covid-19
Ilustrasi salat, sholat, ibadah. [Shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Momen Hari Raya Idul Fitri tahun ini akan terasa berbeda karena adanya pandemi virus corona. Bukan hanya di Indonesia, umat muslim di Michigan juga ikut merasakan perbedaan Hari Raya di tengah pandemi.

Mahmoud Al-Hadidi, seorang dokter dan ketua Dewan Komunitas Muslim Michigan mengungkapkan bahwa Idul Fitri di negara bagian Michigan AS tahun ini akan sangat berbeda. Hal tersebut karena ada beberapa kegiatan yang tidak bisa digelar karena Covid-19.

Menyadur Al Jazeera, tidak akan ada salat di masjid-masjid, tidak ada sarapan bersama, tidak ada karnaval dan tidak ada pesta malam. Bahkan pertemuan keluarga akan dibatasi.

"Biasanya kami mengadakan pesta besar di rumah saya dengan 400 hingga 500 orang," kata Al-Hadidi kepada Al Jazeera.

Baca Juga: Ngeri! Amerika Serikat Bahas Rencana Uji Coba Senjata Nuklir

"Saya tidak akan melakukan itu tahun ini. Saya akan bersama keluarga dekat saya, dan kita tinggal di rumah." kata Al-Hadidi.

Pembatasan pertemuan massal yang diberlakukan untuk menahan penyebaran virus corona, yang diperkirakan akan berlangsung setidaknya 28 Mei, tidak mengurangi semangat untuk merayakan Hari Raya.

Penduduk Michigan tenggara, rumah bagi salah satu komunitas Muslim terbesar di Amerika Serikat, mengatakan mereka memiliki cara inovatif untuk menyambut Idul Fitri, sambil tetap berpegang pada langkah-langkah yang menjauhkan sosial.

"Kami bertekad untuk merayakan dan bahagia terlepas dari semua keadaan, kami akan beradaptasi," ujar Al-Hadidi.

Ribuan umat muslim akan mendengarkan khotbah Idul Fitri langsung yang ditayangkan di televisi lokal dan disiarkan di media sosial pada Minggu pagi (24/05).

Baca Juga: WHO Sebut Amerika Selatan Jadi Pusat Baru Covid-19

Pada hari yang sama, akan dibagikan bingkisan untuk anak-anak secara drive-thru yang diklaim sebagai yang pertama sejak merayakan Hari Raya Idul Fitri. Sembari menunggu, masyarakat dapat mendengarkan musik.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI