Video Ibu-ibu Murka Sampai Angkat Pembatas Jalan, Publik: Ngeri Banget!

Sabtu, 23 Mei 2020 | 07:47 WIB
Video Ibu-ibu Murka Sampai Angkat Pembatas Jalan, Publik: Ngeri Banget!
Pedagang ngamuk sampai angkat pembatas di Pasar Payakumbuh, Sumatera Barat. (Instagram/@ndorobeii)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Dony menuturkan, kerusuhan di Pasar Payakumbuh disebabkan oleh adanya miskomunikasi antara pedagang dan petugas Covid-19 yang berjaga di sekitar lokasi.

Bermula dari seorang petugas yang berjaga di depan tugu Adipura melarang pedagang berjualan di bawah kanopi lantaran lokasi tersebut hendak dikhususkan untuk area parkir.

"Hingga akhirnya menyebabkan pedagang kaki lima (PKL) ini mengajak rekan-rekannya mengangkat besi pembatas," kata Dony seperti dikutip Suara.com, Sabtu (23/2/2020).

Sesuai aturan, kata Dony, baik pedagang maupun pembeli diwajibkan melewati check point sebelum memasuki pasar demi mengurangi penyebaran virus corona.

Baca Juga: Pandemi Covid-19, Department Store Tetap Hadirkan Koleksi Ramadan

Petugas covid-19 lantas berusaha menertibkan sejumlah titik di area pasar. Namun pada pelaksanaannya karena ada miskomunikasi malah memicu kerusuhan seperti pada Jumat (22/5) pukul 16.30 WIB.

Tak lama setelah kejadian, Dony dan sejumlah pihak berwenang lantas melakukan mediasi kepada para pedagang.

"Malam ini, kita sepakati kembali ke skenario awal yang diterapkan. Kesepakatannya akses masuk ke pasar kanopi kita tutup pakai pagar besi," imbuhnya.

Pedagang Minta Maaf

Sementara dalam video lainnya, tampak seorang perempuan yang menjadi perwakilan pedagang pasar Payakumbuh menyampaikan permohonan maaf ke publik lantaran telah bertindak anarkis.

Baca Juga: Di Rumah Aja, Kenapa Anak Malah Jadi Nempel Terus Sama Orangtua?

Ia juga menegaskan bahwa insiden yang terjadi murni karena adanya miskomunikasi antara pedagang dan petugas Covid.19.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI