Pemenang Lelang Motor Jokowi Sempat Ditangkap Polisi, Ini Respons Istana

Jum'at, 22 Mei 2020 | 13:42 WIB
Pemenang Lelang Motor Jokowi Sempat Ditangkap Polisi, Ini Respons Istana
Sepeda motor listrik milik Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang ditandatangani Presiden telah laku terjual senilai Rp2,5 miliar dalam acara konser amal virtual pada Minggu (17/5/2020). (ANTARA/HO)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Donny Gahral Adian enggan berkomentar banyak terkait kasus Muhammad Nuh yang dikabarkan sempat ditangkap pihak kepolisian. M Nuh merupakan buruh harian asal Jambi yang sempat memenangkan lelang motor listrik bertandatangan Presiden Jokowi.

Donny hanya meminta pada awak media untuk menanyakan langsung kepada BPIP selaku penanggungjawab di acara konser amal dan lelang motor Jokowi tersebut.

"Saya sarankan bertanya kepada BPIP atau Ketua BPIP karena semua mekanisme dalan acara itu atas tanggung jawab dari penyelenggaran, BPIP," ujar Donny saat dihubungi wartawan, Jumat (22/5/2020).

Nuh diketahui menjadi pemenang lelang motor listrik milik Presiden Joko Widodo (Jokowi) senilai Rp 2,5 miliar dalam konser amal yang digelar MPR bersama BPIP dan BNPB. Namun semenjak dinyatakan sebagai pemenang Nuh belum melakukan pembayaran dan dianggap melakukan penipuan, ia diketahui juga bekerja sebagai buruh harian.

Baca Juga: M Nuh Batal, Pemenang Baru Lelang Motor Jokowi Bakal Diumumkan Siang Ini

Kekinian M Nuh dikabarkan sudah kembali ke kediamannya setelah dimintai keterangan oleh pihak kepolisian.

Donnny menengaskan Istana Kepresidenan tidak memiliki keterkaitan terkait teknis dan verifikasi hasil lelang tersebut.

Karena itu pihaknya tak bisa mengomentari soal teknis lelang motor Jokowi yang dimenangkan M Nuh.

"Jadi pertanyaannya harus kesana karena teknis lelang dan verifikasi semuanya BPIP. Kalau istana tidak bisa berkomentar karena tidak ada sangkut pautnya terhadap itu. Kalau mau jawaban lebih jelas dan teknis ke ketua BPIP saja," katanya.

Baca Juga: Ketakutan Ditagih Duit Lelang Motor Jokowi, M Nuh Minta 'Dibeking' Polisi

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI