Suara.com - Sebuah video merekam momen mengharukan saat petugas berpakaian APD menjemput seorang bocah yang diduga terinfeksi virus corona di Palembang Sumatera Selatan.
Momen ini berhasil diabadikan sejumlah warga sekitar rumah bocah berusia dua tahun tersebut.
Salah satu video rekamannya viral di media sosial, potongan videonya diunggah oleh akun Facebook Syamsu Ridjal Djunaidi dan akun Instagram Ndorobeii pada Kamis (21/5/2020).
NR dijemput oleh dua orang petugas berpakaian APD di rumah orang tuanya di Jalan Sutan Syahrir RT 15 Kelurahan 5 Ilir Palembang Sumatera Selatan.
Baca Juga: Masjid Agung Jawa Tengah Tak Gelar Sholat Idul Fitri Berjamaah
"Ini lagi proses penjemputan pasien positif corona keluarga RT 15 Kelurahan 5 Ilir bernama N**** oleh petugas Rumah Sakit Pelabuhan," kata seseorang dalam video tersebut.
Gadis kecil itu mengenakan masker berwarna merah muda dan digendong oleh salah seorang petugas.
Tatapan polosnya membuat orang-orang yang melihat penjemputan itu merasa iba.
"Biar kami urus dulu di rumah sakit ya," kata salah seorang petugas.
Dua petugas itu lalu membopong N menuju mobil ambulans yang sudah menunggu di pinggir jalan raya. Bocah itu hanya diam memerhatikan sekelilingnya.
Baca Juga: 2 Gol dari 3 Laga Bersama Persib, Castillion Bicara Level Liga 1
"Alhamdulillah tidak nangis ya, tidak rewel Alhamdulilah," kata salah seorang warga yang mengabadikan momen itu.
Sepanjang perjalanan menyusuri gang kecil dari rumah orang tua N menuju mobil ambulans, para tetangga menonton penjemputan itu. Tak jarang pula yang memberi semangat pada bocah kecil itu.
"Kasih support keluarganya ya, Pak," kata petugas kesehatan kepada salah seorang warga.
"Dada sayang.." kata salah seorang tetangganya begitu bocah itu masuk ke dalam ambulans.
Momen ini kontan membuat sejumlah warganet merasa kasihan sekaligus iba. Tak jarang yang mengaku menangis mengetahui peristiwa tersebut.
"Semangat adek," beberapa warganet menyemangati bocah itu lewat sosial media.
"Kasihan adeknya Ya Allah sembuhkan adek itu dan dunia ini Ya Allah," seorang warganet lainnya berdoa.
"Sumpah sakit lihatnya.. ingat anakku juga masih kecil. Ya Allah lindungi kami semua, dan buat kalian yang enak-enak bergerombol belanja, mudik, tolong lihat ini," tambah warganet lainnya .
Hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan dari pihak terkait setempat. Suara.com pun masih mencoba mengonfirmasi lebih lanjut perihal informasi ini.