Erick Thohir Ngaku Lebih Bahagia Ngurus Inter Milan daripada Jadi Menteri

Kamis, 21 Mei 2020 | 03:05 WIB
Erick Thohir Ngaku Lebih Bahagia Ngurus Inter Milan daripada Jadi Menteri
Erick Thohir. (Suara.com/Ummi Saleh)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Setelah itu, mantan bos media itu bercerita tentang alasan Presiden Jokowi mendapuknya menjadi menteri BUMN.

"Saya sebagai pembantu presiden awalnya saya bicara kepada Bapak (Jokowi). Beliau meminta saya jadi menteri," ucapnya.

Menteri BUMN Erick Thohir curhat ke Aa Gym. (YouTube/Aagym Official)
Menteri BUMN Erick Thohir curhat ke Aa Gym. (YouTube/Aagym Official)

Erick Thohir pun mengaku sempat ragu dengan amanah presiden tersebut. Namun, Jokowi menilai bahwa Erick Thohir memiliki track record baik dalam mengurus korporasi.

Maka dari itu, Erick Thohir dipercaya membawahi 142 perusahaan BUMN dengan 800 anak perusahaannya.

Baca Juga: Erick Thohir Minta BUMN Kasih UMKM Garap Proyek Sampai Senilai Rp 14 M

"Beliau bilang, loh ini kan korporasi walaupun jabatan publik. Dari track record Erick sudah berkecimpung di situ. Saya perlu orang yang mendobrak dan tidak punya kepentingan," ungkap Erick Thohir menirukan Jokowi.

Akhlak menjadi modal utama

Erick Thohir mengaku awalnya berat mengemban tugas yang diamanahkan oleh Jokowi.

Akan tetapi, ia teringat dengan nasihat Aa Gym yang menyebut bahwa akhlak menjadi modal utama dalam menjalankan tugas sehingga ia percaya mempu menjalaninya.

"Memang ketika saya masuk Aa, berat sekali. Makanya dari awal ingat ajaran Aa. Yang utama adalah akhlak, teori apapun mau dijalani kalau akhlaknya gak bagus ya gak bagus," kata Erick Thohir memungkasi.

Baca Juga: Sri Mulyani Bayar Utang BUMN, Erick Thohir: Makasih

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI