Namun penyelenggaraan konser tersebut menuai kritik tajam dari banyak kalangan karena dianggap tidak mematuhi aturan pencegahan virus corona.
Bamsoet Menampik Tudingan Politik Pencitraan
Mengenai konser tersebut, Ketua MPR Bambang Soesatyomenegaskan tidak ada kerumunan orang seperti yang belakangan dikhawatirkan sejumlah pihak atas pelaksanaan konser amal tersebut. Sebab, lanjut Bamsoet, konser diselenggarakan secara virtual dari kediaman masing-masing.
Bamsoet juga menolak apabila konser amal tersebut dikaitkan atau disebut sebagai politik pencitraan. Ia meminta agar tidak ada yang nyinyir terhadap konser amal tersebut.
Baca Juga: Orang Nekat Berjubel Beli Baju Lebaran, Karput: Pakai Akal Sehat Kalian
"Bukan juga politik pencitraan, karena pemilu masih jauh. Belanda masih jauh. Sebaiknya enggak perlu ngomel dan nyinyir. Percayalah, berbuat dan berbagi, membantu saudara-saudara kita yang membutuhkan itu indah,” ujar Bamsoet, Senin (18/5).