LIPI juga merekomendasikan pembentukan tim pakar untuk setiap sektor untuk evaluasi dan pemberian rekomendasi teknis lebih lanjut secara berkala. Tim pakar bisa meliputi praktisi dan ilmuwan di sektor terkait, serta ahli epidemiologi.
Rekomendasi harus berbasis data dan perkembangan sains terkini dari seluruh dunia.
Langkah lain yang juga penting adalah penguatan ketahanan dengan mempercepat riset terkait dengan konten lokal termasuk dalam pengembangan suplemen penguat imunitas tubuh dari bahan alam lokal, karakteristik biologi virus SARS-CoV-2, pembuatan bahan dan tes kit uji PCR lokal, pengembangan perangkat tes diagnostik cepat lokal, pengembangan berbagai alat sterilisasi barang berbasis disinfektan, UV-C atau ozon nanomist, yang dapat diimplementasikan di berbagai sarana publik seperti rumah sakit, sekolah, kampus, dan mal.
Handoko menuturkan perlunya penciptaan model bisnis baru untuk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) melalui teknologi tepat guna berbasis riset, sehingga bisa menjangkau pasar yang lebih luas dengan daya tahan lebih lama.
Baca Juga: Sambut New Normal, DIY Bersiap Perkuat Berbagai Sektor Pariwisata
Masyarakat bisa dibantu dalam pengemasan makanan olahan lokal seperti menggunakan kaleng dan pouch, serta diversifikasi produk yang sudah ada. (Antara)