Pria berambut pirang itu bahkan sempat menggelar acara yang dihadiri oleh para pengikutnya. Dari video yang diunggah oleh akun Twitter @narkosun, ia terlihat memberikan orasi di hadapan para pengikutnya.
"Saya tidak takut besok pagi ditangkap polisi, dipenjara lagi kalau tidak bersalah," katanya.
Ia mengenakan jubah berwarna gelap dan topi baret berwarna merah. Tak ada masker yang terpasang di wajahnya. Suasana di tempat itu pun terlihat ramai dan penuh sesak.
Sesekali terdengar gema takbir dari para pengikutnya yang berteriak menimpali pidato Habib Bahar. Sementara, ia terdengar sangat antusias menyampaikan orasinya.
Baca Juga: Usai Bunuh Menantu karena Kerap Dimarahi, Mertua Bunuh Diri Tenggak Racun
"Sore ini saya keluar, besok pagi saya ditangkap lagi demi berjuang untuk rakyat, berjuang untuk Indonesia, berjuang untuk rakyat susah yang sengsara di-lockdown, dimatikan di dalam rumahnya sendiri. Saya ridho, saya ikhlas," ujarnya.
Video tersebut sontak mengundang reaksi warganet. Beberapa dari mereka terlihat mempertanyakan kesungguhan Habib Bahar dalam membantu rakyat miskin.
"Berjuang untuk rakyat Indonesia? Bagus bib. Sembako segera ente bagi untuk saudara-saudara kita yang terdampak pandemi COVID-19. Kalau cuman nyembur-nyembur doang, enggak guna dah," kata @Penggebukd****.
"Berjuang apa coba??? Berjuang menganiaya anak di bawah umur??? Heran deh," kata @zhi****.
Baca Juga: Lama Tak Masuk Kerja di Pabrik, Buruh Wanita Tewas Telanjang di Kontrakan