"Jadi, tolong deh, masak 10.000 sehari. Kecepatannya lebih cepat virusnya daripada tes kita. Kita kalah dengan virus. Oleh karena itu jangan bermimpi kita bikin timeline kalau tidak sanggup," imbuhnya.
Dalam kesempatan itu, Faisal juga mengingatkan bahwa penurunan jumlah kasus Covid-19 pun tidak menjanjikan situasi akan normal. Makanya, wacana relaksasi perlu benar-benar diperhatikan.
"(Relaksasi) disiapkan sih oke saja. Tapi relaksasi itu yang terjadi di seluruh dunia yang melakukan, entah Jerman, Spanyol, Italia, itu daily cases-nya turun, kematian turun, active cases mengalami penurunan walaupun komulatif kasusnya naik.
Faisal Basri memberi contoh Iran sebagai negara dengan curva kasus Covid-19 yang dianggap baik. Meskipun begitu, Iran akan menghadapi gelombang kedua.
Baca Juga: Waspada, Ini Kaitan Gangguan Tidur dengan Hipertensi