Ferdian Paleka Disorot Media Asing, Diberitakan di AS hingga Inggris

Rabu, 13 Mei 2020 | 14:59 WIB
Ferdian Paleka Disorot Media Asing, Diberitakan di AS hingga Inggris
Prank Ferdian Paleka diberitakan media asing (Screenshot Mirror)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sejumlah media asing turut memberitakan YouTuber Ferdian Paleka yang viral gara-gara melakukan prank sembako "sampah" kepada transpuan.

Wajah pemuda asal Bandung, Jawa Barat itu terpampang di situs media asal Amerika Serikat, MSN. Beritanya diterbitkan pada Jumat (8/5/2020) dengan judul "YouTuber under fire for giving homeless trans women rotten vegetables disguised as relief goods".

MSN menampilkan wajah Ferdian Paleka dan seorang transpuan yang menjadi korban aksi prank tersebut.

Ferdian Paleka jadi sorotan media asing (Screenshot MSN)
Ferdian Paleka jadi sorotan media asing (Screenshot MSN)

Majalah Newsweek, dalam situsnya menyoroti hukuman penjara 12 tahun yang diberikan kepada pemuda asal Bandung, Jawa Barat itu.

Baca Juga: Teori Negara Kesejahteraan di Indonesia dalam Penanganan COVID-19

"YouTuber Faces 12 Years in Prison for 'Prank' of Giving Boxes of Trash Disguised as Food to Transgender Women," seperti itu judul berita tentang Ferdian Paleka di Newsweek.

Sementara media asal Inggris, Mirror, memberitakan prank Ferdian yang membagikan kardus berisi makanan basi dari tempat sampah.

Artikel berjudul "YouTuber arrested after handing out boxes of rubbish disguised as food" ini diterbitkan pada Senin (11/5/2020).

"Ferdian Paleka menghadapi hukuman 12 tahun penjara karena 'lelucon'nya yang memuakkan yang membuatnya membagi-bagikan kotak batu bata dan sayuran busuk kepada wanita transgender di Bandung, Jawa Barat, Indonesia," seperti dialihbahakan Suara.com dari Mirror.

Prank Ferdian Paleka diberitakan media asing (Screenshot Mirror)
Prank Ferdian Paleka diberitakan media asing (Screenshot Mirror)

Media asal Inggris lainnya, The Independent menyoroti sikap Ferdian Paleka yang enggan memberikan permintaan maaf atas aksi prank-nya.

Baca Juga: Curhat Gaji Rp 20 Juta Ngaku Rakyat Kecil, Ini Klarifikasi Si Pengunggah?

"YouTuber refuses to apologise for offensive 'prank' disguising garbage as food," tulis The Independent di judul artikel yang tayang pada Kamis (7/5/2020).

Untuk diketahui, Ferdian Paleka membuat heboh jagat media sosial setelah melakukan aksi prank membagikan bantuan berisi sampah dan batu bata kepada waria. Buntut dari aksinya itu, polisi memburu keberadaan Ferdian.

Pelarian Ferdian terhenti saat polisi berhasil menangkapnya di ruas Tol Jakarta-Merak pada Jumat dini hari. Tak sendirian, Ferdian diamankan bersama dua orang lainnya yakni Aidil dan Jamaludin.

Belakangan, Ferdian Paleka yang telah dijebloskan ke penjara dikerjai oleh tahanan lainnya. Ferdian diminta untuk melakukan push up hingga berendam di dalam tempat sampah.

Dari video yang diterima Suara.com, Sabtu (9/5/2020), tampak Ferdian hanya mengenakan celana dalam berada di dalam Rumah Tahanan (Rutan). Dengan penampilan gundul, ia diminta oleh perekam video untuk mengaku bodoh.

Dalam video lainnya, tampak Ferdian duduk di lantai sembari meminum air mineral. Salah seorang tahanan langsung mengambil gelas di tangannya dan menyuruh Ferdian masuk ke dalam sebuah bak sampah.

Ferdian menuruti permintaan tersebut dan langsung masuk dalam tempat sampah berwarna kuning. Tahanan lainnya yang melihat hal itu langsung bersorak-sorai.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI