Berharap Dibebaskan, Napi di AS Sengaja Tertular Virus Corona

Rabu, 13 Mei 2020 | 11:26 WIB
Berharap Dibebaskan, Napi di AS Sengaja Tertular Virus Corona
Rekaman kamera pengawas pada 26 April menunjukan narapidana di Pusat Penahanan Pitchess, berusaha terinfeksi Covid-19 dengan saling berbagi botol dan masker. (dok. Departemen Sheriff Los Angeles County)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Para narapidana di penjara Los Angeles (LA) County, Amerika Serikat, secara sengaja ingin tertular virus Corona. Mereka berharap bisa dibebaskan apabila positif Covid-19.

Rekaman kamera pengawas pada 26 April menunjukan narapidana di Pusat Penahanan Pitchess, berusaha terinfeksi Covid-19 dengan saling berbagi botol dan masker.

Menyadur dari CBS Los Angeles, Rabu (13/5/2020), Sheriff kota tersebut, Alex Villanueva, mengutuk tindakan narapidana. Mereka dinilai berpotensi meningkatkan jumlah kasus infeksi yang telah terjadi.

"Ada beberapa anggapan keliru di antara para narapidana bahwa jika mereka positif Covid-19, maka kami akan melepaskan mereka dari lingkungan penjara. Padahal itu tak akan terjadi," kata Villanueva.

Baca Juga: Pelanggar PSBB Belum Kena Sanksi Sosial: "Tunggu Pembagian 2 Juta Masker"

Setelah mencatatkan 123 kasus positif pada 4 Mei, lonjakan sebesar 60 persen terjadi di penjara LA County hanya berselang satu minggu.

Pada Senin (11/5/2020), kata Villanueva, terdapat 357 napi positif Covid-19, di mana 117 lainnya dinyatakan sembuh.

"Ini lonjakan yang sangat nyata, dan kami tidak benar-benar tahu apa penyebabnya. Sebelumnya semua tampak berjalan seperti yang kami mau," jelas Villanueva.

Selama pandemi Covid-19 di Amerika Serikat, penjara Los Angeles (LA) County telah menurunkan jumlah narapidana dari 17 ribu menjadi 11.700 orang.

Kebijakan itu disebut Sheriff Villanueva cukup menguntungkan. Dia mengaku tak bisa membayangkan apabila Covid-19 menghantam penjara saat populasi napi masih berada di angka 17 ribu.

Baca Juga: Lalu Lintas Jalan Tol pada Masa Lebaran Diprediksi Anjlok 62,5 Persen

"Seandainya pandemi ini melanda saat kami duduk di atas 17 ribu narapidana, hasilnya akan menjadi bencana besar," tandasnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI