Seorang Pejabat Australia Batuk saat Pertemuan, Auto Dites Covid-19

Selasa, 12 Mei 2020 | 21:11 WIB
Seorang Pejabat Australia Batuk saat Pertemuan, Auto Dites Covid-19
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sebuah kejadian unik terjadi saat pertemuan di Parlemen Canberra. Sebenarnya kejadian biasa, namun menjadi perhatian ketika terjadi di tengah pandemi Covid-19.

Bendahara Federal Australia, Josh Frydenberg, mengalami batuk-batuk saat memberi informasi terbaru tentang kondisi ekonomi di Parlemen di Canberra.

Menyadur BBC News, akibat batuk tersebut, pidato yang semula diperkirakan 15 menit menjadi 30 menit. Akibat batuk tersebut sampai menyebabkan suaranya hilang sesaat.

Dia mengambil beberapa teguk air sambil berdiri di depan meja namun terus batuk selama satu menit. Bahkan dia sampai menyeka air matanya sambil bercanda: "Maaf, pidato terlalu lama"

Baca Juga: Pembatasan Dilonggarkan, Anak-anak Australia Mulai Masuk Sekolah

Mendengar lelucon tentang pidato yang terlalu lama memicu tawa Perdana Menteri, Scott Morrison, yang duduk di sebelah bendahara.

Dikutip dari ABC News, setelah kejadian batuk di ruang parlemen tersebut, Josh Frydenberg telah diuji Covid-19. Dia percaya itu hanya batuk kering tetapi sedang diuji sebagai pencegahan.

"Setelah rapat, saya meminta saran dari Wakil Kepala Medis yang menasihati saya bahwa... sebuah kebijaksanaan jika saya dites Covid-19," kata Frydenberg dikutip dari ABC News.

"Setelah menerima sarannya, saya segera meninggalkan Gedung Parlemen untuk dites dan akan menunggu hasilnya secara terpisah." tambahnya.

Ini adalah kedua kalinya sang Bendahara telah dites Covid-19. Yang pertama adalah pada bulan Maret ketika ia mengalami gejala seperti pilek setelah kembali dari Arab Saudi, hasilnya negatif.

Baca Juga: Perjanjian Ekonomi Indonesia-Australia Berlaku, Ini Peluang Sektor Otomotif

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI