Jepang Setuju Uji Coba Antigen Covid-19 Pada Rabu Besok

Selasa, 12 Mei 2020 | 17:47 WIB
Jepang Setuju Uji Coba Antigen Covid-19 Pada Rabu Besok
Ilustrasi virus Corona - (Pixabay/TheDigitalArtist)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pemerintah Jepang berencana untuk menyetujui uci coba kit antigen virus corona pertamanya pada hari Rabu (13/5) besok, untuk meningkatkan jumlah tes diagnostik yang tersedia.

Pengujian tersebut tidak lain dalam rangka upaya menanggulangi virus corona covid-19.

Fujirebio, anak perusahaan penyedia layanan uji diagnostik dan laboratorium Jepang Miraca Holdings, bulan lalu mengajukan permohonan persetujuan pemerintah untuk kit antigennya.

Tes antigen memindai protein yang ditemukan di dalam virus, dan biasanya sampel diambil dari rongga hidung menggunakan alat swabs.

Baca Juga: Juli, Jepang Mulai Uji Klinis Vaksin Covid-19

Tes tersebut dapat mendeteksi virus dengan cepat tetapi memiliki tingkat kegagalan yang tinggi daripada tes PCR yang dominan saat ini.

"Sulit untuk melacak semua orang yang terinfeksi dengan tes PCR sendirian. Kami akan mencoba dan memahami situasi infeksi dengan berbagai langkah seperti tes antigen dan tes antibodi." ujar Kepala Sekretaris Kabinet, Yoshihide Suga dikutip dari Reuters.

Menyadur dari Reuters, Jepang telah melaporkan sekitar 16.680 postif Covid-19, termasuk 712 dari kapal pesiar yang sebelumnya dikarantina di Yokohama, dan terdapat 670 kematian hingga saat ini.

Penghitungan tersebut relatif rendah mengingat populasi penduduk Jepang sekitar 126 juta.

Meski demikian, kritikus mengatakan rendahnya tingkat pengujian membuat sulit untuk melacak penularan virus.

Baca Juga: Kegagalan di Tahun 2005, Momen Tak Terlupakan Si Jepang Bersama Persija

Menurut data dari panel ahli medis, Jepang telah melakukan 188 tes PCR per 100.000 orang, lebih sedikit dibandingkan Italia sebanyak 3.159 dan Jerman 3.044.

Menteri Kesehatan, Katsunobu Kato mengatakan setelah datangnya kritik tersebut, Jepang kemudian mempermudah akses tes PCR bulan ini. Setelah disetujui, tes antigen tersebut kemungkinan akan melengkapi tes PCR.

Dalam pernyataan tersebut juga menjelaskan bahwa diperlukan sekitar 30 menit untuk mendapatkan hasil dengan tes antigen yang dibuat Fujirebio seukuran telapak tangan, dibandingkan dengan empat hingga enam jam untuk tes PCR.

Fujirebio dapat memproduksi 200.000 kit per minggu, kira-kira setara dengan jumlah tes PCR yang dilakukan pada bulan April di Jepang.

Sebelum Jepang akan memulai tes atingen, Amerika Serikat sudah lebih dahulu menyetujui tes kit antigen yang dibuat oleh Quidel Corp, sementara Malaysia juga menyetujui penggunaan kit uji cepat dari Korea Selatan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI