Klaster Klab Malam Korsel: Pria Positif Corona Berpesta Bareng 7.200 Orang

Selasa, 12 Mei 2020 | 11:23 WIB
Klaster Klab Malam Korsel: Pria Positif Corona Berpesta Bareng 7.200 Orang
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Jika Seoul jatuh, begitu pula dengan seluruh Korea Selatan," imbuh Won-soon.

Ilustrasi virus corona. [Pixabay]/emmagrau]
Ilustrasi virus corona. [Pixabay]/emmagrau]

Sementara, rangkaian infeksi di klub malam ini ternyata menimbulkan permasalah lain setelah terkait privasi identitas dan informasi para pasien Covid-19, terutama bagi mereka yang berasal dari kelompok LGBTQ.

Klub-klub di Itaewon memang dikenal melayani pelanggan dari komunitas LGBTQ. Hal ini dikhawatirkan dapat menimbulkan diskriminasi bagi kelompok tersebut.

Berdasarkan laporan Washington Post, ujaran kebencian soal infeksi klaster Itaewon telah menjamur di media sosial.

Baca Juga: Tidur di Masjid Tak Mampu Bayar Kost, Janda Khusnul Khotimah Pun Pulang

Bahkan, beberapa media lokal Korsel disebutkan mengidentifikasi klub malam di Itaewon ini sebagai 'klub gay'. Kata 'gay' dan 'Itaewon corona' pun populer di situs pencarian Korsel, Naver, mengutip Reuters.

Diskriminasi terhadap komunitas LGBTQ, dikhawatirkan dapat membuat mereka yang berkunjung ke klub malam, enggan melakukan pemeriksaan.

Komunitas pro-LGBTQ Korsel Chingusai, mengatakan, "ancaman diskriminasi ini membuat mereka yang datang ke klub, lebih sulit untuk melaporkan diri karena takut mendapatkan perilaku tidak adil".

Presiden Korsel Moon Jae-in, Senin (11/5), mengatakan kepada para warga untuk bersiap menghadapi gelombang kedua pandemi.

"Ini belum selesai, jika belum benar-benar berakhir," kata Moon Jae-in.

Baca Juga: Marbot Masjid Sembuh dari Corona, Pulang ke Rumah Dipeluk-peluk Warga

Lonjakan kasus baru setelah adanya kelonggaran lockdown ini membuat Korea Selatan ini, menjadi percontohan tentang bahaya melonggarkan lockdown di tengah pandemi yang belum berakhir di sebagian besar negara-negara lain.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI