Suara.com - Tiga siswa di China dilaporkan meninggal setelah mengenakan masker saat mengikuti kelas olahraga.
Menyadur NHK Japan, Selasa (12/5/2020), kasus kematian siswa akibat memakai masker saat olahraga terjadi dalam rentang pertengahan hingga akhir April.
Dua remaja berusia 14 tahun asal Provinsi Henan dan Hunan meninggal dalam waktu yang berdekatan dengan kronologi serupa yakni, meninggal setelah jatuh pingsan di area olahraga sekolah saat memakai masker.
Orang tua siswa meninggal asal Henan, Mr Li menyebut anaknya pingsan dan jatuh dengan posisi kepala membentur lantai, saat kelas olahraga pada 24 April lalu.
Baca Juga: Netizen Geger, Video Syur Diduga Mirip Syahrini Beredar di Twitter
"Menurutku ini terjadi karena ia memakai masker," kata Mr Li, mengutip dari 7News.
"Saat itu cuaca panas dan kelas olahraga dilakukan siang hari dengan suhu sekitar 20 derajat celcius. Lari sambil memakai masker bisa jadi tidak nyaman," sambungnya.
Sementara siswa meninggal asal Hunan, meninggal setelah mengikuti latihan lari 1.000 meter sembari mengenakan masker N95.
Hal yang sama juga terjadi pada siswa asal Zheijang. Remaja yang memakai masker saat olahraga tersebut tiba-tiba pingsan, sebelum akhirnya meninggal.
Berdasarkan The Beijing Youth Daily, para ahli menyarankan agar tidak memakai masker medis terutama jenis N95 saat berolahraga.
Baca Juga: Klaim Kasus Corona di AS Membaik, Donald Trump Malah Dihujat Publik
Alih-alih memakai masker, para ahli mengatakan lebih baik menerapkan jaga jarak antara satu sama lain selama berolahraga di tengah kondisi pandemi virus corona seperti saat ini.
Lebih lanjut disebutkan, beberapa otoritas terkait di China telah meminta pihak sekolah untuk tidak mewajibkan para siswa memakai masker di kelas olahraga.