Suara.com - Di tengah Pandemi virus corona atau Covid-19 dua kelompok warga di Desa Persiapan Talawe, Kecamatan Watang Sidenreng, Kabupaten Sidenreng Rapang (Sidrap), Sulawesi Selatan justru terlibat bentrok.
Dilansir dari Terkini.id (jaringan Suara.com), bentrok dua kelompok warga itu dipicu perebutan lahan negara yang sebenarnya masih berstatus HGU PT Semesta Margareksa.
Diketahui pada hari Minggu lalu, dua kelompok bersenjata tajam saling serang di lokasi. Bahkan dilaporkan, sejumlah motor dan mobil rusak akibat diamuk massa. Di lokasi, warga juga menemukan busur hingga senjata tajam.
Informasi yang dihimpun hingga Senin(11/5/2020), situasi masih memanas.
Baca Juga: Tolak Pemakaman Pasien Corona, Warga Bentrok Lempari Polisi Pakai Batu
Sumber di lokasi pada Senin malam menyebutkan, pertikaian ini berawal ketika ada kelompok yang mengklaim lahan yang dikelola warga itu merupakan tanah adat dan akan dikuasai kelompok itu.
“Warga Talawe, dan juga sebagian Bulo, Panca Rijang marah karena lahan itu sudah lama dikuasai dan dikelola warga. Ada yang bilang ini tanah adat dan mau mengusir kami pak,” ujar salah seorang warga.
Hingga berita ini ditulis, belum ada upaya untuk mempertemukan kedua pihak.
Sejumlah warga Talawe dikabarkan masih berjaga dan bahkan sudah meluas hingga ke kampung Makkoring.
Baca Juga: Bentrok Berdarah di Keerom Papua, Satu Warga Tewas Kena Panah