Suara.com - Budayawan Sujiwo Tejo buka suara soal kepercayaan publik yang dikhawatirkan akan terus menurun oleh ketidak-konsistenan kebijakan pemerintah.
Pendapat ini ia sampaikan pada Selasa (12/5/2020) melalui sosial medianya. Menurut Mbah Tejo, sapaan akrabnya, situasi perekonomian yang jeblok saat ini dianggap tidak terlalu mencemaskan.
Rakyat yang susah karena nilai rupiah yang akan jeblok dan harga BBM yang bisa turun namun ternyata tidak turun adalah hal yang tidak perlu dicemaskan. Sebab menurut dia, situasi tersebut masih bisa diatasi.
Namun, kepercayaan rakyat kepada pemerintahlah yang harus dipelihara dan dicemaskan.
Baca Juga: Harga BBM Bersubsidi Pertamina Tak Pernah Naik Sejak 2016
Sebab, imbuh Sujiwo Tejo, jika rakyat sudah tidak percaya akibat ketidak-konsistenan pemerintah dalam mengambil kebijakan, maka itu hal yang justru patut dicemaskan.
"Yang paling mencemaskan bukan rupiah akan jeblok dan rakyat makin susah karena di tengah situasi harga BBM bisa turun tapi tidak turun. Bukan. Itu masih bisa diatasi. Tapi kalau kepercayaan kita kepada seluruh institusi jadi tergerus lalu lenyap karena rutinitas ketidak-konsistenan kebijakan," tulis Sujiwo Tejo.
Pendapat budayawan nyentrik ini pun menuai respons dari sejumlah warganet. Tak jarang diantara warganet yang mengamini pendapat Sujiwo Tejo ini.
"Betul mbah, ibarat kata hidup bersama tapi rasanya mau dipateni (red: dibunuh) sama pasangan sendiri," tulis warganet menyetujui.
Seorang warganet lainnya bertanya-tanya, "Siapa yang Mbah bilang tidak konsisten ini? Ayo diperjelas mbah biar tidak salah tangkap".
Baca Juga: Bongkar Bisnis Narkoba di Lapas, Polisi Temukan Duit Rp 21 Juta di Penjara
"Kok bisa tidak konsisten Mbah Bro? Ada apa gerangan? Dan kok dibiarkan Mbah Bro? Gerangan apa ada?" timpal warganet lainnya.