Suara.com - Spesies badak langka bercula satu menjadi korban dari kebijakan lockdown India. Satu badak Taman Nasional Kaziranga di negara bagian Assam dilaporkan mati akibat perburuan liar pekan ini.
Menyadur dari AFP, kebijakan lockdown membuat volume kendaraan yang melewati jalan raya dekat taman nasional berkurang. Badak-badak pun menjadi berani mendekati perbatasan sehingga rentan diburu.
"Diduga badak itu terbunuh setidaknya dua hingga tiga hari yang lalu," kata direktur taman itu P. Sivakumar dikutip dari AFP, Senin (11/5/2020).
Selain menemukan cula badak telah menghilang, para petugas patroli juga mendapati barang bukti berupa delapan tempat peluru kosong untuk senjata jenis AK-47.
Baca Juga: Tak Bisa Tampil di Piala Dunia U-20 2021, Egy Maulana Berjiwa Besar
Bangkai badak yang ditemukan di dekat badan air di dalam taman nasional disebut pejabat setempat sebagai kasus perburuan pertama dalam satu tahun terakhir di situs warisan UNESCO tersebut.
Mereka mengatakan bahwa jumlah perburuan liar meningkat di dalam dan sekitaran taman nasional Kaziranga, setelah India memberlakukan lockdown pada akhir Maret lalu.
Pada bulan April, lebih dari lima upaya pembantaian badak berhasil digagalkan penjaga taman dan pasukan perlindungan badak khusus yang dibentuk pemerintah negara bagian.
Masih dilaporkan AFP, populasi badak bercula satu di Taman Nasional Kaziranga mulai menurun. Dalam sensus tahun 2018, tercatat hanya 2.413 badak tersisa.
Baca Juga: Sudi Bacok Bayi karena Bantuan Wabah Corona Rp 5 Miliar Ditolak