Suara.com - Lantaran tidak tahu cara menghubungi polisi, seorang wanita terpaksa bertahan dengan mayat ibunya sendiri selama 5 hari di apartemen mereka di Yishun Singapura,
Menyadur World of Buzz, wanita itu mengalami gangguan mental sehingga tidak tahu caranya mencari bantuan untuk menolong ibunya.
Sementara mayat ibunya yang berusia 60 tahun itu ditemukan oleh tetangga beberapa hari kemudian setelah mereka mencium bau menyengat dari dalam unit apartemennya.
Tetangga pun segera menghubungi polisi untuk meminta bantuan memeriksa keadaan.
Baca Juga: Persib Sedang Bagus-bagusnya, Umuh Muchtar Pasrah Jika Kompetisi Berhenti
Ketika polisi tiba, mereka mendapati sosok tubuh wanita sudah tak bernyawa. Polisi memperkirakan bahwa wanita tua itu telah meninggal selama lima hari.
Selain itu polisi juga menanyakan keadaan sang anak dengan gangguan mental yang berusia 30 tahun itu.
Lianhe Wanbao melapokan bahwa perempuan difabel itu memiliki kondisi cacat intelektual sehingga menyebabkan dirinya berperilaku seperti anak kecil.
Ia hanya akan mengikuti ibunya ke manapun, dan tidak akan berbicara atau berinteraksi dengan orang asing.
Kondisi ini lah yang diduga membuatnya tak bisa menghubungi polisi atau keluar rumah mencari bantuan tetangga.
Baca Juga: Lagi Asyik Selfie Ditodong Parang, Wanita Dipaksa Bugil Depan Perampok
Mengetahui kematian wanita tua itu, kerabat mereka pun datang dan memakamkannya sebagai penghormatan terakhir. Sementara, sang anak akan mendapat perawatan sebagaimana mestinya.