Antar Pemudik, Sopir Travel Gelap Sempat Frustasi Hadapi Pemeriksaan Polisi

Kamis, 07 Mei 2020 | 21:46 WIB
Antar Pemudik, Sopir Travel Gelap Sempat Frustasi Hadapi Pemeriksaan Polisi
Ilustrasi operasi larangan mudik. (Istimewa)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Sejumlah sopir travel gelap mengaku kesulitan hingga frustasi untuk bisa lolos dari pemeriksaan polisi. Sejumlah cara dilakukan agar bisa antar pemudik hingga ke kota tujuan di tengah larangan mudik lebaran 2020 di tengah pandemi virus corona.

Meski, begitu mereka mengklaim telah berkali-kali lolos mengantar pemudik di tengah larang pemerintah. Kamis (7/5/202) ini, Suara.com coba menghubungi salah satu sopir travel gelap berinisial YF yang menawarkan jasa mudik lewat media sosial. Nomor telepon yang bersangkutan kami dapat dari media sosial Facebook milik YF.

Mulanya, kami menyamar hendak mengantarkan asisten rumah tangga menuju Banyuwangi, Jawa Timur. Namun YF menyebut bila dirinya hanya mengantar penumpang hingga ke Jepara Jawa Tengah dengan tarif Rp 500 ribu.

YF pun mengaku telah beberapa kali lolos mengantar pemudik hingga ke kota tujuan, seperti Lamongan, Kudus dan Jepara. Dia lantas menjelaskan biasa berangkat pagi-pagi buta untuk menyiasati petugas kepolisian yang biasanya mulai lenggang melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan yang melintas di perbatasan wilayah Jakarta.

Baca Juga: Kisah Asep di Gubuk Reot, Sudah Miskin Makin Melarat karena Corona

"Saya bismillah saja. Cuma ya itu memang kita pinter-pinteran waktu. Jadi kita lewat-lewat pagi, paginya pagi buta. Dari sini malam nih, jalan malam nanti disananya kucing-kucingan," kata YF.

YF mengakui bila pemeriksaan yang dilakukan petugas polisi dalam rangka Operasi Ketupat dan Larangan Mudik cukup ketat. Bahkan, dia pun beberapa kali sempat merasa frustasi meski pada akhirnya bisa lolos dari pemeriksaan.

"Memang ketatnya luar biasa, saya juga kemarin di Cikarang Barat nya hampir-hampir mau frustasi. Tapi pasrah ajalah, alhamdulilah lolos juga," ungkap YF.

Tak hanya itu, YF bahkan dengan percaya diri menjamin bisa mengantar pemudik hingga ke kota tujuan. Bukan tanpa sebab, pasalnya dia mengklaim sudah berkali-kali mengantar pemudik di tengah adanya larangan pemeirntah.

"Selama ini saya lolos terus, apalagi kemarin ini lagi ketat-ketatnya (pemeriksaan)," tegas YF.

Baca Juga: Mobil Travel Bawa 7 Pemudik Positif Corona dari Jakarta, Dicegah di Cilacap

Sebagimana diketahui, Presiden Joko Widodo alias Jokowi melarang masyarakat untuk mudik lebaran sebagai upaya pencegahan penyebaran pandemi Covid-19. Aturan tersebut resmi diberlakukan sejak 24 April 2020.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI