Gas Pabrik Kimia di India Bocor di Tengah Wabah Corona, Tewaskan 6 Orang

Kamis, 07 Mei 2020 | 16:04 WIB
Gas Pabrik Kimia di India Bocor di Tengah Wabah Corona, Tewaskan 6 Orang
Kebocoran gas di sebuah pabrik kimia di India timur.[AFP]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kebocoran gas dilaporkan terjadi di sebuah pabrik kimia di India bagian timur. Kejadian tersebut merenggut korban jiwa dan ribuan terluka.

Menurut pihak berwenang dilansir dari AFP, setidaknya enam orang tewas dan 1.000 dirawat di rumah sakit setelah kebocoran gas di sebuah pabrik kimia di India timur pada hari Kamis (07/05). Akibat kebocoran tersebut menyebabkan para korban tak sadarkan diri dan terbaring di jalan-jalan

Gas tersebut keluar dari tank-tank di sebuah kompleks milik LG Chem Korea Selatan yang telah menangguhkan operasinya karena lockdown sebagai penanganan COVID-19 India.

Rekaman di saluran televisi India menunjukkan orang-orang, termasuk wanita dan anak-anak, berbaring di jalan-jalan Visakhapatnam, sebuah kota pelabuhan industri di negara bagian Andhra Pradesh.

Baca Juga: Kerja Keras Jaga Masa Lockdown, Ratusan Polisi India Malah Kena Corona

Komisaris polisi setempat, RK Meena mengatakan enam orang telah dikonfirmasi meninggal dunia.

Menurut B K Naik, koordinator rumah sakit setempat, sekitar 1.000 orang telah dilarikan ke rumah sakit yang berbeda. Dan masih banyak orang lain dikhawatirkan tidak sadar di rumah mereka.

Pabrik LG Polymers yang terletak dekat Visakhapatnam, negara bagian Andhra Pradesh, India alami kebocoran gas yang menelan korban jiwa, membunuh ternak dan memaksa ratusan orang mengungsi, Kamis (7/5/2020). [AFP]
Pabrik LG Polymers yang terletak dekat Visakhapatnam, negara bagian Andhra Pradesh, India alami kebocoran gas yang menelan korban jiwa, membunuh ternak dan memaksa ratusan orang mengungsi, Kamis (7/5/2020). [AFP]

"Ada orang yang sedang tidur. Kami sedang berupaya membawa orang ke rumah sakit. Mereka membutuhkan oksigenasi dan udara segar." kata Naik kepada AFP.

Foto-foto yang diambil oleh AFP di Rumah Sakit King George di kota tersebut memperlihatkan terdapat dua atau tiga pasien di satu tempat tidur, banyak dari mereka anak-anak, dan tidak sadarkan diri.

"Saya berdoa untuk keselamatan dan kesejahteraan semua orang di Visakhapatnam," tulis Perdana Menteri Narendra Modi di akun Twitter-nya.

Baca Juga: 286 WNI Jemaah Tabligh Ditahan Kepolisian India

Pabrik yang dioperasikan oleh LG Polymers, adalah anak perusahaan dari LG Chem yang terletak di pinggiran Visakhapatnam. Kota tersebut dihuni oleh sekitar lima juta orang.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI