Profil Victor jauh melampaui Kuba. Ia paman dari Grand Duchess of Luxembourg dan bangsawan ini menyatakan kematian Victor sebagai “kehilangan besar” untuk keluarganya.
William mengatakan Victor tak bicara soal hubungannya dengan keluarga raja dan tidak suka bicara soal kekayaan keluarganya.
“Saya pernah tanya apakah ia rindu kehidupan mewahnya di Kuba, yang ia alami hingga umur 27,” kenang William.
“Ia menjawab bahwa bukan itu yang ia rindukan, tapi ia ingin mewujudkan cita-citanya”.
Baca Juga: China Ejek Penanganan Covid-19 Amerika Serikat Lewat Animasi di Youtube
Sesudah 60 tahun, Victor diam-diam kembali ke Kuba bulan Februari. Tidak jelas apa yang membuatnya kembali.
William tidak tahu apa-apa soal perjalanan itu sampai ia baca surat kabar yang memberitakan temannya itu meninggal karena Covid-19.
India
Dini hari tanggal 3 Desember 1984, sebuah katup pecah dalam tanki penyimpanan bahan kimia di kota Bopal, India.
Segera sesudahnya gas maut keluar dari pabrik mencemari lingkungan sekitar. Kebocoran ini merupakan salah satu bencana paling mematikan dalam sejarah modern. Ribuan orang mati dan puluhan ribu harus dirawat.
Baca Juga: Pendeta di Amerika Serikat: Virus Corona Berasal dari Iblis
Di antara yang harus dirawat adalah Imran Khan, yang masih kanak-kanak ketika bencana terjadi. Dua tahun lalu ia mengalami kanker mulut, yang diyakini hasil dari kebocoran pabrik itu. Ia harus berhenti bekerja.