Harimau Kebon Binatang Ikut Puasa Selama Pandemi Karena Tak Ada Makanan

Suwarjono Suara.Com
Senin, 04 Mei 2020 | 04:26 WIB
Harimau Kebon Binatang Ikut Puasa Selama Pandemi Karena Tak Ada Makanan
Harimau (BBC)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Kecukupan gizi, kecukupan makan, kecukupan kesehatan, ini otomatis [terganggu]," kata Prof. Hadi.

Ia menambahkan, para satwa tidak hanya merasakan dampak langsung berupa jatah makanan yang berkurang tapi juga dampak tidak langsung dari para perawat satwa atau keeper.

Banyak kebun binatang telah merumahkan pekerja hariannya dan mengurangi jam kerja pegawai tetapnya. Kebun Binatang Bandung, misalnya, menerapkan sistem masuk dua hari-libur dua hari; dan pegawai hanya dibayar ketika masuk. Itu berarti gaji pegawai berkurang setengahnya.

Hal ini, menurut Prof. Hadi bisa berdampak pada hubungan psikologis para keeper dengan satwa yang mereka rawat.

Baca Juga: 5 Hewan Ini Sudah Ada Sebelum Dinosaurus

"Karena dia sangat sensitif kepada si penjaga itu. Kalau si keeper-nya ini ada sesuatu yang menyebabkan dia enggak suka dalam kehidupan dia, maka terbaca itu oleh satwa yang dipelihara," ujarnya.

"Sehingga saya khawatir secara keseluruhan kolaps lah sistem pemeliharaan di kebun binatang."

Prof. Hadi menilai dalam kondisi normal pun kebanyakan kebun binatang kurang memperhatikan kesejahteraan satwa baik dari segi kesehatan, kecukupan gizi, maupun interaksi para pengunjung dengan satwa. Kondisi ini diperparah dengan adanya penutupan kebun binatang akibat wabah.

"Mereka juga kurang concern terhadap kesehatan pada saat satwa ini ada dalam kandang yang tidak diperagakan, kandang karantina. Saya melihat bahwa kondisi bisnis kebun binatang adalah bisnis yang harus kita rombak secara profesional," tuturnya.

Mengharap bantuan pemerintah

Sekjen PKBSI Tony Sumampau mengatakan pihaknya telah mengajukan permohonan bantuan kepada Kementerian Lingkungan Hidup yang disebutnya sebagai "mitra" kebun binatang. Pada prinsipnya, semua satwa endemik yang dilindungi di kebun binatang adalah milik negara yang dititipkan ke kebun binatang.

Baca Juga: Peneliti Sebut Antibodi Hewan Llama Bisa Menetralisir Virus Corona

Salah satu bantuan yang diharapkan kebun binatang, kata Tony, berupa pembebasan pajak. "Apalagi tutup ini, pajak-pajak yang tertunda janganlah lagi ditagih, atau diundur, atau dibebaskan."

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI