Suara.com - Hukum sholat Idul Fitri adalah sunnah muakkadah (sangat dianjurkan). Berikut ini dijelaskan tata cara shalat Idul Fitri baik berjamaah dan sendirian.
Sholat Idul Fitri dilaksanakan pada tanggal 1 Syawal. Waktunya, dimulai sejak matahari terbit hingga masuk waktu dhuhur. Sebelum shalat Idul Fitri, umat muslim juga dianjurkan untuk berzakat fitrah.
Dikutip dari NU Online, Minggu (3/5/2020), shalat Idul Fitri dilaksanakan dua rakaat secara berjamaah dan terdapat khutbah setelahnya.
Namun, jika terlambat datang atau mengalami halangan lain, boleh dilakukan secara sendiri-sendiri (munfarid) di rumah daripada tidak sama sekali.
Baca Juga: Bacaan Doa Buka Puasa Rasulullah Muhammad SAW
Berikut tata cara shalat Idul Fitri berjamaah
Pertama, membaca niat sholat Idul Fitri
Ushalli sunnatan li Idil Fitri rak‘atayni mustaqbilal qiblati ad’an (imman/ma’mman) lillhi ta‘l.
Artinya: “Aku berniat shalat sunnah Idul Fitri dua rakaat (menjadi makmum/imam) karena Allah ta’ala.”
Hukum membaca niat sholat Idul Fitri ini sunnah. Yang wajib adalah ada maksud secara sadar dan sengaja dalam batin bahwa seseorang akan menunaikan shalat Idul Fitri.
Baca Juga: Doa Memohon Kelancaran Rezeki saat Wabah
Shalat dimulai tanpa adzan dan iqamah (karena tidak disunnahkan), melainkan cukup dengan menyeru "ash-shalâtu jâmi‘ah".