CEK FAKTA: Benarkah TKA Asal China Datang ke Indonesia Bawa Amunisi?

Minggu, 03 Mei 2020 | 16:11 WIB
CEK FAKTA: Benarkah TKA Asal China Datang ke Indonesia Bawa Amunisi?
CEK FAKTA, konten yang mengklaim TKA asal China masuk Indonesia bawa amunisi (turnbackhoax.id)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Akun Facebook Faris Farela membagikan unggahan yang mengklaim bahwa Tenaga Kerja Asing (TKA) membawa amunisi masuk ke Indonesia.

Informasi itu berasal dari postingan akun Kristin Hadija yang diunggah ke Facebook pada Jumat, 1 Mei 2020. Berikut ini narasinya.

“Penyelundupan amunisi jelas lebih tinggi grade-nya daripada narkoba. Sudah level ketahanan negara Semua yakin pelaku nggak sendirian, pasti punya sindikat yang sangat solid. Bukan cuma kelas bandar judi atau ekstasi.
Penyelundupan amunisi (komponen senjata), semestinya menteri pertahanan dilibatkan dalam investigasi. Jika ini terjadi, seru. Jika berhenti atau dipetieskan, nggak kaget juga. Udah biasa.
Rakyat akan melihat apakah kasus ini akan berhenti hanya menangkap satu orang pelaku atau akan dijadikan petunjuk awal menggulung sindikat senjata.
Biasanya begini tergantung harga kesepakatan, antara big bos sindikat penyelundup dengan mafia birokrat.
Negeri para bebedah!”

Unggahan akun Kristin Hadija juga dibagikan dengan gambar seorang pria yang diklaim TKA asla China dan membawa amunisi. Foto itu memperlihatkan si pria sedang diperiksa oleh petugas.

Baca Juga: Nasib Pengojek Sepeda Ditengah Corona, Hanya Dapat Rp10 Ribu Sehari

CEK FAKTA, konten yang mengklaim TKA asal China masuk Indonesia bawa amunisi (turnbackhoax.id)
CEK FAKTA, konten yang mengklaim TKA asal China masuk Indonesia bawa amunisi (turnbackhoax.id)

Sementara akun Facebook Faris Farela memberi narasi sebagai berikut.

“Lagi lagi corona tka cina makasih banyak yang datang ke Indonesia,,, trs bawa amunisi segala buat apa bambang??? Buat nyerang kaum Muslim kah??”

Benarkah TKA asal China datang ke Indonesia dengan membawa amunisi?

Penjelasan

Berdasarkan hasil penelusuran turnbackhoax.id---jaringan Suara.com, Minggu (3/5/2020), klaim dari akun Facebook Kristin Hadija bahwa pria yang ada di foto tersebut adalah TKA asal Cina yang datang ke Indonesia membawa amunisi adalah klaim yang salah.

Baca Juga: Pak RT di Tangerang Diduga Pungli Dana BLT Corona, Camat: Cuma Uang Rokok

Pria di foto itu adalah WNI, warga Surabaya, penumpang pesawat China Airlines yang kedapatan membawa 400 proyektil peluru saat mendarat di Bandara Juanda pada Sabtu, 23 Februari 2019.

Foto yang sama pernah dimuat di situs radarsurabaya.jawapos.com pada 25 Februari 2019 dalam artikel berjudul “Bawa 400 Butir Peluru, Warga Surabaya Ditangkap di Bandara Juanda”.

Penjelasan CEK FAKTA, Bukan TKA asal China yang diklaim masuk Indonesia bawa amunisi (turnbackhoax.id)
Penjelasan CEK FAKTA, Bukan TKA asal China yang diklaim masuk Indonesia bawa amunisi (turnbackhoax.id)

Pria itu bernama Stephen Partowidjojo, 36, warga Bukit Pakis Utara III/TA-19, Surabaya. Petugas Bea Cukai Bandara Internasional Juanda mengamankannya karena kedapatan membawa 400 butir proyektil amunisi, Sabtu (23/2/2019) pukul 23.00 WIB.

"Pelaku menumpang pesawat China Airlines CI-751 dari negara Taiwan, transit di Singapura, sebelum kemudian mendarat di Bandara Internasional Juanda, pukul 23.00 WIB," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Jawa Timur Komisaris Besar Frans Barung Mangera seperti dikutip Antara, Minggu (24/2/2019).

Dia tidak sendirian, SP bersama tiga anggota keluarganya, masing-masing berinisial SoP, TV, dan SIP, yang semuanya terdata sebagai warga negara Indonesia.

"Mereka mengaku pulang liburan dari Oregon, Amerika Serikat. Dari sanalah ratusan proyektil senjata api berbagai jenis ini didapat," ucap Barung.

SP dalam penyelidikan sempat menunjukkan kartu anggota Persatuan Penembak Indonesia (Perbakin) Nomor 1177/13/B/2017 atas namanya sendiri.

"Kami menduga ratusan amunisi proyektil dan beberapa bagian senjata api itu dibawanya masuk ke Indonesia secara ilegal," kata Frans.

SP kemudian ditetapkan sebagai tersangka atas kepemilikan ratusan amunisi senjata api berbagai jenis tanpa izin. Tersangka dijerat UU Darurat Nomor 12 Tahun 1951.

Kesimpulan

Pria dalam postingan akun Facebook Kristin Hadija yang disebarkan oleh Faris Farela bukan TKA asal Cina. Narasi yang ditulis juga tidak membuktikan klaim tersebut.

Jadi, unggahan akun Facebook Kristin Hadija termasuk dalam False Context atau Konten yang Salah.

Referensi

https://radarsurabaya.jawapos.com/read/2019/02/25/121501/bawa-400-butir-peluru-warga-surabaya-ditangkap-di-bandara-juanda

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI