Suara.com - Sekitar 500-an karyawan pabrik rokok PT HM Sampoerna di Surabaya, Jawa Timur diduga terpapar virus corona. Ada dua orang karyawan yang telah meninggal akibat positif terinfeksi virus corona.
Dari hasil pemeriksaan tes swab tahap pertama, sebanyak 34 orang karyawan dinyatakan positif terinfeksi virus corona. Selain itu, sebanyak 100 karyawan telah diisolasi di sebuah hotel yang dirahasiakan di Surabaya.
Berikut Suara.com merangkum beberapa fakta mengejutkan mengenai klaster baru penyebaran virus corona di pabrik rokok Sampoerna, Sabtu (2/5/2020).
1. 500 Karyawan HM Sampoerna Diduga Terpapar Corona, 2 Meninggal
Baca Juga: Said Didu Dibekingi Tim Advokat Dipimpin Purnawirawan TNI Lawan Luhut
Ketua Rumpun Kuratif Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Jawa Timur, dr Joni Wahyuhadi mengungkapkan, ada klaster baru penularan virus corona di Surabaya. Di mana ada sekitar 500-an orang karyawan PT HM Sampoerna Rungkut yang diduga terpapar.
Dari jumlah itu, sebanyak 100 orang karyawan sudah diisolasi di sebuah hotel yang dirahasiakan di Surabaya. Mereka telah menjalani rapid test dan hasilnya positif. Mereka sedang menunggu hasil tes swab yang dilakukan di RSU dr Soetomo.
2. 2 Karyawan HM Sampoerna Meninggal Corona, Sumber Penularan Masih Misterius
Ketua Rumpun Tracing Gugus Tugas Penanganan Covid-19 di Jatim Kohar Hari Santoso mengaku masih mencari sumber penularan virus Corona (Covid-19) menyusul meninggalnya dua karyawan PT HM Sampoerna akibat terjangkit virus tersebut.
Baca Juga: Mau Kabur, ODP Corona Pecahkan Kaca Ruang Isolasi RSUD Cianjur Tengah Malam
“Kami sedang dalami lebih jauh lagi sumbernya dari mana penularannya (virus corona),” kata Kohar seperti dilwartakan Madiunpos.com, Jumat (1/5/2020).